Jakarta, KabariNews.com – Dua pecatur cilik berhasil mengalahkan 200 pecatur dewasa dalam turnamen catur simultan yang diadakan oleh Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta, di Gelanggang Olahraga Remaja Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, hari Kamis (23/09).
Masruri Rahman (12), siswa kelai 1 SMPN 78 Jakarta dan Sean Winshand Cuhendi (12), siswa kelas 6 Sekolah Dasar BPK 4 Penabur Kelapa Gading, Jakarta Utara, ini juga berhasil tercatat dalam museum rekor Indonesia (MURI) karena berhasil mengalahkan 200 pecatur sekaligus.
Masruri Rahman merupakan master nasional dan pernah menjadi juara catur dunia tingkat pelajar tahun 2009 silam.
Sementara itu, Sean Winshand tercatat sebagai master Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) nasional dan pernah menjadi juara catur tingkat ASEAN tahun 2009.
Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta, Saefullah, menjelaskan, turnamen catur tersebut merupakan salah satu langkah mencari bibit pemain untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional.
Sementara itu, pengurus museum rekor Indonesia, Jaya Suprana, mengungkapkan, penghargaan tersebut patut diberikan kepada kedua master catur cilik Indonesia atas prestasi yang dicapainya.
“Meski usia mereka masih muda dan belia, penghargaan ini layak mereka dapatkan,” ucap Jaya Suprana.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?35609
Untuk
melihat artikel Jakarta lainnya,
Klik di sini
Klik di sini
untuk Forum Tanya Jawab
Mohon beri nilai dan
komentar di bawah artikel ini
_______________________________________________
Supported