Pasca tertangkapnya terduga teroris dalam penggerebekan di Ciputat, Tangerang akhir tahun 2013 lalu pengamanan dibeberapa wilayah di Indonesia diperketat. Salah satu provinsi yang memperketat penjagaan akses masuk adalah Bali. Puluhan dan aparat keamanan disiagakan di semua pintu masuk Pulau Bali.
Disampaikan Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Komisaris Nyoman Wirya Sucipta, antisipasi ini dilakukan untuk mengantisipasi serangan teroris ke Pulau Dewata. “Hal ini sebagai bentuk antisipasi pasca penggerebekan teroris di Tangerang Selatan. Kami jaga biar Bali tetap aman dan kondusif” ungkapnya, Jumat (3/1).
Petugas bersenjata lengkap disiagakan untuk memeriksa setiap penumpang, barang dan kendaraan yang akan melalui pos pintu dua Pelabuhan Gilimanuk. Sebanyak lima puluh personel dikerahkan Polres Jembarana dan Polsek Kawasan Laut Gilimanuk untuk melakukan pemeriksaan kepada penumpang, dan kendaraan yang akan masuk ke Bali. Semua diteliti secara cermat, dengan menggunakan alat metal detector.
Selama dilakukan pemeriksaan dan pemantauan aparat yang bertugas, sampai saat ini belum ditemukan barang atau orang yang mencurigakan masuk ke Bali. Meski begitu, aparat tetap waspada dan akan terus menjalankan penjagaan selama beberapa hari kedepan untuk memastikan Pulau Bali tetap aman dari teror bom yang pernah mengguncang Bali beberapa tahun lalu.
Untuk share artikel ini klik www.kabariNews.com/?60954
Untuk melihat artikel Khusus lainnya, Klik di sini
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
_____________________________________________________
Supported by :
