Bagaimana jika seorang hamba mengancam Tuhan-nya?Hasilnya adalah Doa Yang Mengancam
, karya Hanung Bramantyo. Film komedi satir yang memotret kemiskinan
dengan gamblang ini mengisahkan seorang kuli angkut bernama Madrim
(Aming) yang merasa dirinya adalah orang paling malang dan miskin di
dunia. Temannya, Kadir (Ramzi), menyarankan Madrim untuk banyak berdoa
dan rajin shalat. Tapi setelah ia melaksanakan saran itu, hidup Madrim
tak juga kunjung membaik. Ia pun mengancam Tuhan dalam doanya, apabila
dalam tiga hari hidupnya tidak menjadi lebih baik, maka ia akan beralih
menyembah setan atau murtad.

Pada hari ketiga, tiba-tiba
petir menyambar Madrim dan ia mendadak memiliki kemampuan melihat masa
lalu dan keberadaan seseorang, hanya dari foto saja. Polisi yang
mengetahui kemampuan Madrim kemudian memanfaatkan Madrim untuk
menangkap para buronan. Salah satu buronan yang sedang diincar Polisi
kemudian menangkap Madrim dan memberinya berbagai fasilitas dan
kemewahan. Tujuannya, agar Madrim tutup mulut. Tapi kesenangan Madrim
hanya semu, saat ia melihat masa lalu ibunya dari sebuah foto, ia pun
merasa menyesal mempunyai kemampuan itu. Ia lalu kembali mengancam
Tuhan untuk segera menghilangkan kemampuannya tersebut. Film ini
merupakan adaptasi dari cerpen karya Jujur Pranoto yang dimuat di
harian Kompas tahun 2001. (chika)

Sutradara : Hanung Bramantyo
Pemain : Aming, Titi Kamal, Ramzi, Dedi Sutomo, Jojon, Zaskia A. Mecca, Cici Tegal.
Produksi : Sinemart Pictures

Untuk Share Artikel ini, Silakan Klik www.KabariNews.com/?32130

Mohon Beri Nilai dan Komentar di bawah Artikel ini

_____________________________________________________

Supported by :

Photobucket