KabariNews.com – Konsulat Jenderal Republik Indonesia kembali melakukan program door-to-door ke bisnis lokal di kawasan Los Angeles. Kali ini dilakukan di kantor Jans Corporation, salah satu importir besar makanan dan minuman Indonesia di AS, yang memasarkan lebih dari 250 jenis produk Indonesia dari jus buah-buahan, mixed roots chips, kecap manis, sambal, bumbu masakan, mie instan, butter cookies, dsb.

Pemilik Jans Corporation, Anthony Kartawinata, telah sukses mempertahankan bisnisnya semenjak tahun 1998 dan berhasil menembus pasar mainstream, Asia dan Hispanik – strategi inilah yang membuat Jans Corp. dapat bertahan dan termasuk sukses di pasar makanan dan minuman AS. Produk unggulan Jans yang digemari konsumen AS adalah condensed milk, mixed roots chips – natural dan bebas gluten – dan jus buah-buahan. Semua diproduksi di Indonesia, bekerja sama dengan UKM maupun pabrik besar.

Konsul Jenderal RI di Los Angeles, Umar Hadi, mengatakan,”Los Angeles merupakan hub ekspor dan impor produk makanan dan minuman ke Kanada, Meksiko dan Amerika Selatan. Pemerintah perlu terus mendorong para pengusaha makanan dan minuman untuk secara kolaboratif membuat platform dan membangun jaringan yang kuat. Sehingga, pada akhirnya produk Indonesia tidak hanya mampu menerobos pasar AS namun juga di negara-negara sekitarnya.”

Kunjungan ini juga dilakukan untuk mengetahui dampak setelah berakhirnya sengketa pekerja pelabuhan di California Selatan. Setelah demonstrasi tersebut berakhir, pengiriman barang mulai lancar dan bisnis kembali seperti semula.

Salah satu Manager Jans Corp. berbagi cerita mengatakan,”Produk Indonesia di AS memiliki potensi yang sangat bagus. Salah satu kunci sukses agar diterima di pasar AS adalah kemasan yang sesuai dengan selera konsumen AS.” Hal ini sudah dilakukan Jans dengan beberapa produk andalannya yang penjualannya meningkat pesat setelah mengubah kemasan dan mengikuti ketentuan label FDA.

KJRI Los Angeles, Indonesia Trade Promotion Center Los Angeles dan Jans Corp. akan terus bekerja sama dalam mendorong dan meningkatkan ekspor produk Indonesia ke AS. Salah satu bentuk kerja sama ini adalah dengan berpartisipasi di Summer Fancy Food Show 2015 – di New York pada tanggal 28-30 Juni 2015. Summer Fancy Food Show merupakan pameran produk makanan dan minuman terbesar di Amerika Utara, dengan total pengunjung dan buyers setiap tahunnya mencapai 25.000 orang.