Terkait kemacetan Jakarta
yang terjadi hari Senin kemarin (25/10/2010), orang nomor satu Provinsi DKI Jakarta,
 Gubernur Fauzi Bowo, menyampaikan
permintaan maafnya.

Sayangnya itu bukan ditujukan kepada warga secara umum, tetapi diucapkannya
di depan delegasi kota-kota besar di Asia dan
Eropa dalam Pertemuan Asia-Europe Meeting. Pertemuan tersebut dihadiri oleh  para gubernur dan wali kota
se Asia-Eropa di Hotel Kempinski, Jakarta,
Kamis (28/10/2010).

“Saya minta maaf atas kemacetan Jakarta
yang anda alami selama di sini. Ini karena makin banyaknya penduduk di kota ini dan meningkatnya
kesejahteraan masyarakat,” kata Fauzi Bowo atau Foke.  

Foke menyatakan siap belajar dari pengalaman negara-negara Eropa dalam
menanggulangi masalah banjir. “Termasuk infrastruktur (sistem drainase)
yang saya katakan tadi. Kami bisa pelajari dari negara-negara seperti
Finlandia, Belanda atau negara-negara Mediterania,” ujarnya.



“Kami sedang berusaha untuk membangun mass rapid transportation.
Selain kereta rel listrik, saat ini, sudah ada 10 koridor busway,”
tambah Foke dihadapan para delegasi yang hadir antara lain Walikota Berlin, Gubernur Bangkok, Wakil Gubernur Phnom Penh, Tokyo, Walikota Bucharest,
dan Wakil Walikota Seoul.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?35801

Untuk melihat artikel Jakarta lainnya, Klik di sini

Klik di sini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

_______________________________________________

Supported by :