Cita-citaku Setinggi Tanah adalah judul sebuah film anak-anak karya Eugene Panji. Gagasan cerita ini biasa saja, yaitu tentang cita-cita. Tapi ada yang berbeda dalam film ini. Sang sutradara bisa memberikan sudut pandang berbeda tentang cita-cita.

Film ini mengangkat kisah tentang dunia pendidikan di pedesaan yang mengambil lokasi di daerah Sawangan, Lereng Gunung Merapi, Muntilan, Jawa Tengah. Agus, seorang anak yang dibesarkan di keluarga sederhana. Ayahnya bekerja di pabrik tahu, ibunya adalah ibu rumah tangga yang sangat mahir membuat tahu bacem. Agus gelisah setelah ditugaskan oleh ibu guru untuk membuat karangan tentang cita-cita. Teman-teman Agus memiliki cita- cita setinggi langit. Sri ingin menjadi artis terkenal karena dorongan ibunya. Ia selalu ingin dipanggil dengan nama Mey. Jono bercita-cita jadi tentara. Dalam kesehariannya, ia bertingkah selayaknya pemimpin di hadapan teman-temannya. Puji bercita-cita ingin membahagiakan orang lain. Ia membantu semua orang yang terlihat membutuhkan bantuan. Namun di balik semua aksinya itu, ternyata ia hanya mengharapkan sanjungan dan ucapan terimakasih dari orang yang dibantunya. Berbeda dengan Agus yang tiap hari makan tahu bacem buatan ibunya, ia justru bercita-cita ingin makan di restoran Padang. Cita-cita yang tak lumrah namun menjadi penggambaran sebuah keinginan yang harus diwujudkan. Inilah perjuangan Agus untuk mencapai cita-citanya.

Jenis film : Drama
Produser : Eugene Panji
Produksi : Humanisplus Prodution
Sutradara: Eugene Panji

Untuk share artikel  ini, Klik www.KabariNews.com/?50192

Untuk melihat artikel Film lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
______________________________________________________

Supported by :