Khasiat Omega-3 Fatty Acid Bagi Jantung
Pada bulan September ini, di AS ada satu program kesehatan bernama National Education Lower Cholesterol. Dalam program ini, masyarakat melalui bimbingan organisasi kesehatan National Heart Blood Lung Institute, diajak untuk lebih memahami akan pentingnya menurunkan kadar kolesterol untuk mencapai kesehatan.
Mungkin Anda ingat semasa kecil sering dipaksa orang tua menelan sesendok minyak ikan merk tertentu setiap hari? Rasa dan baunya memang amis dan tak enak. Meski begitu, ternyata mengkonsumsi minyak ikan sangat berkhasiat bagi kesehatan jantung karena kandungan Omega-3 fatty acid di dalamnya. Dan Omega-3 fatty acid juga sangat baik bagi penderita penyakit Cardiovascular (jantung dan urat pembuluh darah).
Menurut American Heart Association, mengkonsumsi ikan setidaknya dua kali seminggu, merupakan hal yang baik karena daging ikan mengandung protein yang sangat tinggi dan berkadar lemak rendah. Daging ikan seperti Tongkol/Tuna, Salem Merah Muda dan Sarden adalah sebagian dari jenis ikan yang banyak mengandung Omega-3 fatty acid. Jika Anda vegetarian atau tidak begitu menyukai daging ikan, sebagai pengganti sumber protein, Anda harus mengkonsumsi sumber protein lain seperti tahu, tempe, dan aneka kacang-kacangan termasuk kedelai. Sumber-sumber protein tersebut mengandung zat alpha-linolenic acid (LAN) yang jika dikonsumsi akan menjadi Omega-3 fatty acid di dalam tubuh.
American Heart Association pernah mengeluarkan pernyataan bahwa terdapat efek yang baik dan sehat dalam zat Omega-3 fatty acids
bagi fungsi jantung dan pembuluh darah. Riset membuktikan bahwa terdapat beberapa keuntungan bagi tubuh jika mengkonsumsi ikan beserta minyak ikan dalam diet sehari-hari, termasuk mengurangi resiko arrhythmias yang bisa menyebabkan serangan jantung, mencegah detak jantung abnormal dan mengurangi darah tinggi.
Memang, sejumlah riset belum menentukan jumlah ideal untuk mengkonsumsi minyak ikan, tapi disarankan 1-2 tablet sehari setelah makan merupakan dosis yang cukup bagi yang memiliki kesehatan normal. Namun jika menderita penyakit tertentu atau sedang menjalani terapi pengobatan, sebelum mengkonsumsi minyak ikan harus konsultasi ke dokter dahulu. Hal ini untuk menghindari kasus yang pernah terjadi dimana pasien mengalami pendarahan hebat akibat mengkonsumsi minyak ikan dalam jumlah besar.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.americanheart.org dan www.nhlbi.nih.gov (inna)
Untuk Share Artikel ini, Silakan Klik www.KabariNews.com/?31897
Mohon Beri Nilai dan Komentar di bawah Artikel ini
