Jakarta, KabariNews.com – Tanggal dua belas Maret rupanya akan menjadi salah satu hari yang bersejarah bagi hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat. Pasalnya, pada tanggal tersebut kedua negara berkomitmen untuk menetapkan hari tersebut sebagai Hari Pertukaran Budaya antara Indonesia-Amerika.

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Walikota St Louis, Josh Wiese, saat mengumumkan bahwa setiap tahunnya pada tanggal tersebut akan diperingati sebagai “Hari Pertukaran Budaya RI-AS” di St Louis.
Penetapan tersebut menyusul diserahkannya penghargaan oleh Walikota St Louis, Francis Klay, kepada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Chicago.

Seperti dilansir dalam situ resmi Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Selasa (15/03), penghargaan tersebut merupakan salah satu wujud atas meningkatnya hubungan seni budaya antara seniman AS dan seniman Indonesia di St Louis dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.
“Penghargaan ini diberikan atas peningkatan hubungan seni budaya antara seniman AS di St Louis dan Seniman Indonesia dalam kurun waktu 3 tahun terakhir. Persahabatan dan kerjasama ini merupakan sumbangan penting dalam upaya meningkatkan dan memperkuat hubungan kedua negara,” ucap Konsulat Jenderal (Konjen) RI Chicago, Benny Bahanadewa, yang dikutip dari situs Kementerian Luar Negeri.
Penghargaan ini diberikan dalam acara pembukaan Pameran Lukisan “US-Indonesian Artist Abroad Exhibition” di Studio Art Dimension, St Louis, Missouri, Sabtu (12/03).
Francis Slay mengakui bahwa program pertukaran budaya antara seniman AS dan Indonesia kini berkembang dengan baik melalui program “US-Indonesian Artists Study Abroad”.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?36474

Untuk melihat artikel Khusus lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :