Benny Widyono, Former Representative of the UN Secretary-General Kamboja, Former Special Adviser to the UN Ambassador of Indonesia di New York mengatakan kepada Kabari bahwa Indonesia mempunyai peranan penting dalam perdamaian di Kamboja dulu. “Yang menyelesaikan adalah konferensi di Paris dan New York dan disana Ali Alatas yang waktu itu menteri luar negeri memegang peranan penting. Indonesia adalah negara yang pertama kali mendekatkan dua kubu pemerintahan di Kamboja antara Hunsen dan Khmer Merah” kata dia.

Melalui pertemuan-pertemuan informal yang dikenal sebagai Jakarta Informal Meeting (JIM) hingga beberapa kali. Kegiatan diplomatis ini berakhir dengan sukses setelah ia menjadi Ketua Bersama dalam Konferensi Paris untuk Perdamaian Kamboja. “Pertama kali pihak dari Hunsen dan Kmher merah bertemu muka” kata  Benny.

Klik disini untuk melihat majalah digital kabari +

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?69886

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

____________________________________________

Supported by :

Allan Samson