Kabari News – Pertanyaan mendasar setelah lulus S1 biasanya adalah mencari kerja, menikah atau melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Strata 2 atau S2. Nah, bagi Anda yang ingin melanjutkan sekolah S2, khususnya S2 di bidang hukum, Amerika Serikat ini menjadi salah satu destinasi favorit karena di sana terdapat beberapa kampus hukum terkenal seperti Harvard Law School, New York University School of Law, UC Hastings dan lain-lain.
Tentu, dengan belajar S2 hukum di negeri Paman Sam dapat memberikan pengalaman yang berbeda bagi Anda. Seperti yang dituturkan oleh Imanuel Lantang yang saat ini belajar hukum mengambil S2 di UC Hastings di California untuk International Law dan Human Rights. Imanuel mengatakan kepada kabarinews.com belum lama ini, terdapat perbedaan antara belajar hukum di universitas AS dan Indonesia.
Imanuel berkata, salah satu perbedaan itu adalah adanya dialog dua arah antara mahasiswa dan pengajarnya.” Di Indoneia biasanya kita dengar dari dosen dan tidak ada dialog, ya kadang-kadang ada dialog atau kuis tetapi tidak seperti disini karena disini tiap hari harus baca karena jika tidak baca kita tidak bisa masuk kelas karena nanti ditanyain” kata Imanuel. Tak ayal, lantaran adanya perbedaan itulah dirinya merasa tertantang sebab otaknya terus dilatih terus berpikir dan tidak hanya sekedar menghafal materi kuliah saja.
“Anak-anak Indonesia yang ingin menjadi belajar hukum atau menjadi lawyer datanglah ke Amerika, karena apa yang dialami dan didapatkannya di sekolah hukum tersebut tidak hanya disuruh menghafal saja melainkan harus dituntut untuk pintar membuat argument yang benar-benar meyakinkan untuk memenangkan kasus yang akan hadapi kelak” tuturnya. Ambil contoh jika dalam pengadilan di counter oleh lawan, kita harus berpikir cepat menangkis counter itu, dan disini Imanuel mengakui dirinya dilatih benar-benar menjadi seorang lawyer yang diharuskan untuk berpikir cepat seperti lawyer.
Sebelum mengambil S2 di UC Hastings, Imanuel adalah lulusan sarjana hukum dari Universitas Sam Ratulangi dan bekerja di kantor pengacara kondang OC KAligis. Imanuel mendapatkan beasiswa di universitas UC Hastings karena dulunya aktif di kegiatan mahasiswa. Berhubung OC kaligis melihat potensi mahasiswa, khususnya yang berasal dari Manado di kegiatan mahasiswa tersebut, pengacara ini pun menawarkan beasiswa pendidikan ke Amerika.
“Jadi semua dibiayain sampai selesai, baik akomodasi semuanya ditanggung oleh OC Kaligis. Saya tertantang untuk melakukannya dan meng-apply ke berbagai universittas, namun akhirnya saya pilih UC Hastings karena sekolah ini merupakan sekolah hukum tertua di westcost dan banyak pengacara maupun hakim belajar di universitas yang memiliki hukum internasional yang bagus ini.” pungkas Imanuel. (1009)
Klik disini untuk melihat majalah digital kabari +
Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?69212
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
______________________________________________________
Supported by :