Jakarta, KabariNews.com – Pemerintah Indonesia telah berkomitment untuk memberikan bantuan sebesar US$2 juta kepada Pemerintah Jepang untuk membantu proses pemulihan pasca terjadinya tsunami.

Selain itu, pemerintah juga memberikan bantuan berupa kebutuhan para pengungsi seperti selimut.
Guna mempercepat pencarian para korban dan penanganan pengungsi, sejumlah relawan yang berjumlah 15 orang dari total 65 orang yang akan dikirimkan telah tiba di Jepang pada Jumat (18/03) pagi.

Hal ini disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Michael Tene, di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat (18/03).

Saat gempa terjadi, sekitar 24500 warga Indonesia tengah berada di Jepang. Hingga saat ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo terus melakukan pencarian di lokasi-lokasi yang mengalami kerusakan paling parah akibat diterjang gelombang tsunami, seperti wilayah Miyagi, Iwate dan kawasan yang dekat dengan lokasi meledaknya Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Fukushima.
Beriku ini video press conference Juru Bicara Kementerian Luar Negeri.
 
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?36492

Untuk melihat artikel Jakarta lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

_____________________________________________________

Supported by :