Banyaknya
penggunaan formalin untuk makanan kini kian marak dipasaran. Jangan sampai
terkecoh dengan bentuk luarnya, untuk itu sebagai konsumen kita harus cerdas
membedakan bahan makanan yang dijual dipasaran. Demi keuntungan sepihak, ada
saja pedagang nakal yang menambahkan formalin dalam barang dagangannya agar
lebih tahan lama, namun dibalik itu ada banyak ancaman bagi kesehatan jika
dikonsumsi secara terus menerus.

Anda
penggemar bakso? Untuk mengetahui bakso berformalin atau tidak sangat mudah cara
mengeceknya, misalnya bakso berformalin, jika dipegang terasa kenyal dan
terlihat lebih kalis dan tidak cepat rusak (busuk). Begitu juga untuk
membedakan mi yang berformalin, yaitu akan nampak lebih kenyal dan terlihat
mengkilat dan lebih awet. Untuk tahu, tahu yang alami lebih mudah hancur dan
lembek ketimbang tahu yang sudah dicampur dengan formalin.

Tidak hanya bakso, mi, dan tahu, tapi bahan makanan lain seperti ikan, sosis, daging, tempe, dan berbagai bahan makanan yang cepat busuk bisa saja dibuat lebih tahan lama dengan formalin.

Kenali sebelum
membeli

Makanan
yang mengandung bahan berbahaya, umumnya dijual lebih murah, oleh sebab itu
sebaiknya hindari makanan yang murah, karena yang mahal lebih sehat. Itu
perbandingan yang masih umum, karena ingin cepat laku maka tidak menutup kemungkinan
dihargai lebih murah, apalagi jika sisa makanan yang belum laku sebelumnya
(kemarin).

Makanan
yang sudah dicampur formalin tidak sehat karena mengandung bahan yang
berbahaya. Memang dampaknya tidak langsung bisa diketahui seperti keracunan misalnya,
namun jika sering dikonsumsi ancaman penyakit ginjal, kanker dan penyakit
mematikan lainnya bisa mengintai Anda.

Formalin adalah
bahan industri yang tidak boleh dicampurkan ke dalam makanan atau pun
dikonsumsi jika tidak ingin terkena dampak buruknya. Sayangnya untuk mengenali
campuran bahan berbahaya ini masih kurang diketahui banyak orang yang sering
jajan disembarang tempat.

Untuk itu Perlunya
sosialisasi dan pembinaan sangat dibutuhkan masyarakat untuk mengenali makanan
yang sudah dicampurkan dengan formalin. Cermat dalam memilih dan mengkonsumsi
menentukan kesehatan Anda dan keluarga.

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?37591

Untuk melihat artikel Kesehatan lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

____________________________________________________

Supported by :