Jakarta, KabariNews.com – Kecelakaan pesawat milik TNI kembali terjadi.
Kali ini, sebuah pesawat patroli milik TNI Angkatan Laut jenis Nomad jatuh di area pertambakan Sekatak, Bulungan, Nunukan, Kalimantan Timur, pada hari Senin (7/9).
Pesawat yang membawa 9 orang penumpang tersebut jatuh dalam penerbangan menuju Bandara Juwata di Kota Tarakan dari Long Bawan di Kabupaten Nunukan.
Pesawat diketahui hilang kontak dengan petugas tower Bandara Juwata pada pukul 13.00 WITA.
Lima penumpang pesawat dilaporkan tewas, sedangkan empat orang lainnya mengalami luka berat.
Pesawat Nomad tipe N-24 dengan nomor pesawat P387 tersebut dikabarkan terbelah dua.
Pesawat yang dipiloti Letnan Satu Laut Erwin, Kopilot Letnan Satu Laut Syaiful dan Sersan Mayor Sodikin selaku kru teknisi tersebut dikabarkan sempat mengalami engine failed.
Hal ini berdasarkan keterangan Komandan Lapangan Udara Balikpapan, Letkol Pnb Agus Pandu Purnama.
“Penyebab kecelakaan hingga kini masih dalam penyelidikan. Sebelum hilang kontak, pesawat diketahui mengalami engine failed,” ujarnya.
Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama TNI Iskandar Sitompul menegaskan, bahwa pesawat intai maritim Nomad TNI AL tersebut diketahui sedang melakukan patroli rutin.
Hingga berita ini diturunkan, tim SAR telah berada dilokasi jatuhnya pesawat untuk melakukan evakuasi.
Lokasi tepat jatuhnya pesawat berada di titik koordinat 09 derajat, 09 menit 618 detik Lintang Utara, atau sekitar 38 knot mil dari Tarakan.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?33727
Untuk melihat Berita Indonesia / Khusus lainnya, Klik disini
Klik disini untuk Forum Tanya Jawab
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
______________________________________________________
Supported by :
