Fitrianingsih menangis histeris
ketika jasad anaknya, Sofi Nurfitri (4,5), dimasukan ke liang lahat. Air matanya
berurai dan tubuhnya lunglai. Berkali-kali dia mengucapkan kalimat “Maapin
bunda, maapin bunda Sofi,” sambil menangis tersedu.

Sofi Nurfitri, anak pasangan
Sofyan (30) dan Fitrianingsih (30), tewas akibat ledakan gas 3 kilogram yang
terjadi di rumahnya, di Kampung Cibinde RT 5/6, kelurahan Babakan, Bogor
Tengah, Kota Bogor, Senin (9/08/2010) pukul 07.00.

Menurut Fitrianingsih, pagi itu
keluarganya sedang menyiapkan masakan buat acara  cucurak (makan bersama sebelum puasa). Fitrianingsih
mengaku mendengar bunyi pada regulator di tabung gas.
Namun sebelum ia sempat mematikan kompor, api keburu membesar.

Tiba-tiba
terdengar bunyi ledakan keras, dan tabung gas tersebut langsung menghantam
Fitriani sehingga terpental mengenai lemari es yang jaraknya sekitar dua meter
dari dapur.

Kondisi
Sofi sungguh mengenaskan, ia mengalami luka-luka di wajah, kepala, dan dadanya membiru
akibat hantaman tabung. Sementara Fitrianingsih, mengalami luka di kepala dan
luka bakar.

Keduanya
lalu dilarikan ke RS PMI Bogor untuk mendapatkan perawatan. Namun malang, bocah perempuan
yang senang membantu ibunya itu, harus pergi untuk selama-lamanya. Ia
menghembuskan nafas terakhir pukul 11.00.

Fitrianingsih
begitu terpukul dengan musibah ini. Apalagi Sofi adalah putri semata wayangnya
yang amat disayangi. “Anaknya rajin, senang membantu saya melakukan apa saja,”
kata Fitrianingsih dengan air mata berlinang kepada wartawan.

Ia tak mendapat
firasat apa-apa sebelum kepergian Sofi. “Sejak subuh dia sudah bangun pergi ke pasar
bersama saya,  setelah itu dia membantu
saya memasak di dapur,” ujar Fitrianingsih sembari mengatakan, mereka sudah
sering melakukan itu. “Anaknya juga penurut, gak nakal,”

Fitriningsih
tak menyangka, pagi itu adalah pagi terakhir dirinya melihat tawa Sofi. Berkali-kali
pula ia berkata “Maapin Bunda sofi..Maapin bunda…”. Sementara Sofyan juga tak
kuasa menahan tangis, bahkan ketika jenazah akan dibawa ke pemakaman dia jatuh
pingsan.

Sofi
dikebumikan hari itu juga di Cimahpar, Bogor Utara, diiringi isak tangis
keluarga dan sanak saudaranya.

Untuk Share Artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?35336

Untuk

melihat artikel Jakarta lainnya, Klik

di sini

Klik

di sini
untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri
nilai dan komentar
di bawah artikel ini

_______________________________________________

Supported by :