Chicago, KabariNews.com – Pagelaran
sendratari Ramayana ke-9 kembali digelar di
Chicago, Illinois,
Amerika Serikat, pada 10 Oktober 2009 silam. Berlangsung di Northeastern Illinois University. Sendratari
merupakan agenda kegiatan rutin IRINA (International Ramayana Institute of North
America), lembaga non profit yang beranggotakan delegasi dari Indonesia, India,
Thailand, dan Burma.
Pada tahun ini, Indonesia
dipercaya sebagai panitia utama dengan dukungan sepenuhnya dari IPAC (Indonesian Performing Arts Chicago) yang
diketuai I Nyoman Mahartayasa.

Acara
ini dibuka dengan lantunan gamelan yang dibawakan IPAC Children Gamelan,
satu-satunya kelompok gamelan Bali anak-anak di Amerika Serikat pimpinan I
Ketut Gede Asnawa, profesor etnologi musik di University of Illinois
Champaign Urbana. 
Gamelan dimainkan oleh para anak-anak berusia 6-15 tahun ini, tampil
memukau penonton. Mereka membawakan dua tembang ciptaan I Ketut Gede Asnawa.

Sendratari
yang menceritakan kisah Ramayana disajikan dalam bentuk medley oleh tiga negara (Indonesia,
Thailand, dan India).
Karakter utama dalam cerita diambil dari masing-masing negara, diiringi musik
gamelan Bali live hasil aransemen I Ketut Gede
Asnawa.

Penari Indonesia
membawakan sendratari pada bagian diculiknya Dewi Shinta oleh Rahwana dengan
koreografer Putu Oka Mardiani.  Yang
kemudian dipadukan tembang dan musik gamelan yang dimainkan kelompok Gamelan
Genta Kasturi dari Kansas City,
Missouri yang diketuai oleh
Patrick Alonzo Conway.

Dalam
acara ini diselenggarakan pula pameran hasil kerajinan dari Indonesia, India,
dan Thailand.
Termasuk penjualan barang-barang khas Indonesia dan pameran lukisan Mario
Blanco. Ada juga penjualan tiket undian
berhadiah Apple iPod dan serta souvenir Indonesia. Selain itu digelar
kegiatan penggalangan dana bagi para korban gempa di Sumatra Barat.

Acara
yang disponsori Konsulat Jenderal RI di Chicago dan ITPC Chicago
ditutup dengan kolaborasi yang sangat menawan dari semua kelompok pendukung
acara.

IRINA
berharap bahwa acara ini dapat terus berlangsung secara rutin dalam rangka
melestarikan serta mempromosikan kebudayaan negara-negara anggota anggotanya
khususnya riwayat cerita Ramayana.(sumber: IPAC)

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?33921

Untuk melihat Artikel Amerika / Art lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

_____________________________________________________

Supported by :