Aktris Eva Longoria, Constance Wu, Natalie Portman (ki-ka)

Pawai perempuan kembali berlangsung semarak di Downtown Los Angeles, kali ini dengan jumlah peserta sebanyak kurang lebih 700.000 orang. Unjuk rasa serupa yang menandai setahun pemerintahan Presiden Donald J. Trump juga berlangsung di beberapa kota besar lain di Amerika Serikat, seperti Washington D.C., New York, dan Chicago.

Tampak sejumlah bintang Hollywood yang menghadiri pawai kali ini, di antaranya Elizabeth Banks, Chloe Bennet, Rowan Blanchard, Connie Britton, Yvette Nicole Brown, Sophia Bush, Ted Danson, Viola Davis, Zoey Deutch, Tony Goldwyn, Sarah Hyland, Paris Jackson, Allison Janney , Scarlett Johansson, Mila Kunis, Ashton Kutcher, Eva Longoria, Megan Mullally, Olivia Munn, Lupita Nyong’o, Natalie Portman, Rob Reiner, Nicole Richie, Catt Sadler, Adam Scott, Jurnee Smollett-Bell, Mary Steenburgen, Lea Thompson, Marisa Tomei, Olivia Wilde, Larry Wilmore, Alfre Woodard, Constance Wu, Idina Menzel, Andra Day, Rachel Platten, Daya, Maxwell, Andy Grammer, Keala Settle, dan Melissa Etheridge.

Pawai tersebut juga disemarakkan oleh kehadiran orasi dan kehadiran beberapa politisi serta aktivis kenamaan, seperti Walikota LA Eric Garcetti, Presiden GLAAD Sarah Kate Ellis, CEO LGBT Center di Los Angeles Lorri L. Jean, advokat hak sipil Kimberlé Williams Crenshaw, Presiden & CEO Planned Parenthood Los Angeles Sue Dunlap, aktivis Black Lives Matter Melina Abdullah, Direktur Eksekutif ACLU California Hector Villagra, Supervisor Los Angeles Hilda L. Solis, dan masih banyak lagi. Pawai tersebut adalah bagian dari gerakan nasional untuk menyatukan dan memberdayakan serta membela hak-hak perempuan, hak asasi manusia secara umum, kebebasan sipil dan keadilan sosial bagi semua.

Yayasan Pawai Wanita LA kali ini berkomitmen untuk menggalang suara dalam rangka  persiapan pemilihan umum legislative (midterm election) pada bulan November 2018. Gerakan tersebut dimaksudkan untuk mendorong peserta pawai agar menggunakan suara mereka untuk memilih kandidat yang tepat demi mewujudkan sebuah tata pemerintahan yang mewakili cita-cita mereka. Para pembicara pada pawai kali ini membahas isu-isu penting seperti jumlah pemilih, akses, pembatasan daftar pemilih dan intimidasi, serta mendiskusikan rencana ke depan menjelang pemilu legislatif pada November mendatang. Selain sederet pembicara, peserta pawai juga diajak untuk menikmati berbagai pertunjukan seni, musik, dan tari yang berlangsung di Grand Park.