KabariNews – Setelah ‘Miss Palembang in New York’ berhasil memukau di DC Fashion Week, Amerika Serikat beberapa waktu lalu, desainer muda Dian Pelangi kembali menghadirkan songket Palembang dalam perhelatan fashion terbesar di Asia Tenggara, Jakarta Fashion Week 2015.
Terinsipirasi dari keanggunan gadis Palembang dan kecintaannya terhadap tanah kelahirannya Palembang, Dian menuangkan ide dan gagasan dalam karyanya. Dengan bahan utama kain-kain tradisional seperti tenun, songket khas Palembang yang dikombinasikan dengan beludru, desainer berhijab ini kembali mengusung ‘Miss Palembang in New York’ di Jakarta dengan tujuan agar masyarakat dalam negeri dapat melihat koleksi Dian yang dengan bangga sudah ia pamerkan di AS.
“Tema Miss Palembang in New York ini tema untuk winter. Semua (busana yang ditampilkan) terinspirasi dari kota Palembang. Saya memamerkan kain songket, beludru. Koleksi ini sempat dibawa ke New York,” ujar Dian di sela-sela gelaran JFW 2015 di Senayan City, Sabtu (1/11).
Meski sudah pernah dipamerkan Dian mencoba memberi sentuhan yang berbeda. Saat di New York, dia menampilkan busana yang mengangkat tema keanggunan wanita yang disesuaikan dengan pasar Amerika Serikat. Sedangkan di JFW 2015, Dian lebih mengedepankan tema fashionable dan kasual. “Saya ingin memperlihatkan busana muslim juga bisa fashionable, mengikuti tren, dan based on trend. Saya juga ingin menunjukkan mode muslim semakin memperlihatkan pergerakan dan perubahannya setiap tahun, bergerak sesuai permintaan, banyak menginspirasi muslimah Indonesia, dunia, dan sesuai kaidah Islam,” terang Dian Pelangi.
Dari 45 desain yang sudah pernah ditampilkan di DC Fashion Week, Dian mendaur ulang 12 desain yang disesuaikan dengan tren masa kini. “Desainnya beda semua. Dari 12 koleksi yang ada aku mix and match ulang. Dan untuk kali ini koleksinya lebih fashionable. Kalau di DC Fashion Week lebih anggun dan lady like” paparnya.
Semua koleksi yang ditampilkan Dian menggunakan warna-warna cerah seperti oranye, emas, hijau dan merah, dimana warna-warni tersebut memberikan kesan anggun dan megah. Potongannya dibuat modern, namun tetap terlihat simple dan unik. Dian menyebutkan, koleksi “Miss Palembang in New York’ ini merupakan perpaduan antara budaya Timur dan Barat. Namun, ciri khas Palembang dan Indonesianya sendiri tidak dihilangkan. (1001)
Klik disini untuk melihat majalah digital kabari +
Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?72354
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
__________________________________________________
Supported by :
