Berangkat dari sebuah keprihatinan akan tingginya minat orang tua untuk memasukkan anaknya ke asrama. Sekolah Imaculata akan menggelar acara untuk ‘tular’ kan pola didik yang bisa di adopsi oleh semua keluarga yang di anugerahi anak berkebutuhan khusus.

Imaculata Autism Boarding School bekerjasama dengan Tata Production menggelar acara Seminar, Pentas Seni dan Teater Kisah Nyata Keluarga Penyandang Autis yang bertajuk “Kirim aku malaikat-Mu Tuhan..”

Acara tersebut akan berlangsung pada sabtu, 9 Desember mendatang di Aruba Room, The Kasablanka-Mall Kota Kasablanka, Jakarta.  

Ragam acara yang akan ditampilkan nanti adalah Musik Kolaborasi Orangtua dan Murid, Tarian Anak, Fashion Show Anak, Teatrikal oleh Dewi Motik dan Para Orangtua Murid serta Launching Buku 1001 Cara Mengajarkan Kemandirian Anak Berkebutuhan Khusus.

“Tujuan diselenggarakannya acara ini adalah untuk mendidik Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) supaya hidup mandiri di masa depan sesuai dengan kelebihan yang di milikinya dan mengajak para pendidik dan orang tua untuk menterapkan program tepat guna dan tepat sasaran bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK),” ujar Dr. Imaculata Umiyati, S.Pd M.Si.. selaku Pimpinan Imaculata Autism Boarding School dalam siaran pers yang diterima Kabari.

Gelaran ini juga akan menghadirkan Arist Merdeka Sirait sebagai Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak dan akan dipandu oleh Monica Kumalasari, M.Psi.T (Pakar Mikroekspresi).

Dr. Imaculata Umiyati, S.Pd., M.Si, mengatakan, “Pendidikan utama bagi sebagian besar anak anak penyandang autis adalah untuk mencapai kemandirian dalam kehidupannya sehari hari dan kontrol diri dari sisi emosi sehingga pada saatnya nanti ketika orang tuanya di panggil oleh Tuhan, anak akan survive, tidak terlantar, “ tambah Dr. Ima

Sebagai puncak acara, akan ada pemberian Award kepada Ibu Prof. Dr. Yohana Susana Yembise, DIP. APLING, MA. (Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) atas Dedikasi serta Perhatiannya terhadap Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, kemudian pemberian Award kepada Arist Merdeka Sirait (Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak) atas Dedikasi serta Kepeduliannya terhadap anak-anak, juga pemberian Award kepada Christine Hakim (Selebriti) sebagai pemerhati anak-anak berkebutuhan khusus dan kepada Sarwendah (Selebriti) sebagai sosok Ibu Sejati.