Terkait rekaman percakapan yang diungkapkan oleh Anggota
Pansus Bank Century DPR, Bambang Soesatyo, Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar
konferensi pers untuk menjawab tudingan bahwa dirinya mengenal Robert Tantulaar,
pemilik Bank Century, minggu siang Minggu siang (13/12), di kantor Departemen
keuangan, Jakarta.

Konferensi pers dimoderatori oleh Wimar Witoelar,
yang bertindak sebagai konsultan Sri Mulyani. ‘Saat ini kita jangan sampai
kehilangan sisi kemanusiaan,’ kata Wimar Witoelar saat membuka konferensi pers.

Sri Mulyani mengungkapkan perlunya menggelar
jumpa pers untuk menjawab tudingan yang dilontarkan anggota panitia angket Bank
Century, Bambang Soesatyo bahwa Menkeu mengenal Robert Tantular.

Sri Mulyani menekankan dirinya sama sekali pernah
berkomunkasi dengan Robert Tantulaar,   ‘Saya tidak pernah menelpon, ditelpon atau
berbicara dengan Robert Tantular,’ kata Sri Mulyani.

Unutk menguatkan bantahnnya, dalam konfenferensi
Pers tersebut juga diputar rekaman video dan suara rapat KKSK menjelang penutupan,
yakni sekitar pukul 05.00 pagi tanggal 21 November 2009.

Menurut Wimar, yang berbicara dengan Sri Mulyani
berbicara bukan Robert, melainkan Marsilam Simanjuntak. Raden Pardede yang juga
hadir dalam rapat tersebut menambahkan, kapasitas Marsilam karena dia diminta
presiden SBY untuk bekerja sama dengan KKSK.

Raden membenarkan saat itu Robert memang berada
di sana, tapi
di ruangan berbeda, yakni di lantai Mezanine Departemen Kuangan, sementara
rapat KKSK digelar di Ruang Rapat Besar Menteri Keuangan di Lantai III.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?34200

Untuk melihat Berita Indonesia / Utama lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :