KabariNews – Film ini meceritakan tentang hidup Abi (Fachri Albar) yang berantakan karena dikhianti rekan bisnisnya, Reza (Arifin Putra). Sebelumnya Abi, Reza dan Nicole (Imelda Therinne) memiliki perusahaan bersama yang diberi nama Trimitra. Reza menjalankan perusahaan Trimitra menjadi berkembang, namun dengan cara mencaplok bisnis yang lebih kecil secara tidak wajar. Reza juga membangun kantor baru yang memiliki tingkat keamanan tinggi. Sementara Abi hampir tidak memiliki apa-apa, kecuali satu hal yang menjadi ciri khasnya adalah pemikiran.
Dendam pun timbul dibenak Abi sekeluarnya dari penjara, ia mengumpulkan para korban Reza untuk menuntut balas. Mereka adalah Cokro (Lukman Sardi) pengusaha yang perusahaannya diambil oleh Reza, saat ini Cokro membuka toko jam. Kemudian Joe (Richard Kyle) anak dari David yang perusahaannya juga direbut Reza hingga David meninggal dunia. Dan Ferry (Cornelio Suny) seorang hacker yang dulunya pernah mempresentasikan program security kepada Reza namun program tersebut diambil bersama sahabatnya Danny (Ramon Tungka) dan Ferry juga tidak mendapatkan apa-apa. Dan yang terakhir adalah Sophie (Melayu Nicole) seorang professional driver yang di-hire Abi untuk membantu mereka kabur.
Bekerja sama dengan rekan-rekan barunya, Abi berusaha mengetahui kelemahan Reza dengan cara mengambil dongle yang menjadi akses ke seluruh rahasia Reza. Dengan dongle itu, mereka bisa membongkar kebusukan Reza, yang membuatnya ditangkap aparat, dan mengambil alih semua asetnya sebelum rapat para pemegang saham, namun tidak ada seorang pun yang tahu letak dan bentuk dongle tersebut.
Reza pun mencium gelagat Abi dkk yang berusaha akan mengambil dongle miliknya, ia pun dengan sigap menyuruh tim keamanan kantornya untuk meningkatkan sistem keamanan, usaha Abi dan rekan-rekannya mengalami jalan buntu. Mereka tidak menyerah dan terus berusaha hingga akhirnya mendapat petunjuk tentang dongle itu dan mereka melakukan usaha pamungkas, usaha yang sangat beresiko dan membahayakan nyawa mereka.
Dijelaskan Affandi, film The Professionals dikemas apik dengan suguhan laga yang menarik dan berbeda dengan kebanyakan film genre laga lainnya yang ada di tanah air.
“Kami ingin menghadirkan sesuatu yang berbeda di perfilman Indonesia. Film action sudah banyak, bahkan MNC Picture pernah memproduksi film action walaupun dengan touch komedi. Kali ini kami ingin push lagi genre film action di Indonesia yaitu film bergenre action heist yang belum pernah ada sebelumnya,“ jelas Affandi, dalam acara konferensi pers pemutaran film The Profesionals di XXI Plaza Senayan, Jakarta (9/12).
Film ini memberikan pesan kapada penonton bahwa sahabat identik dengan teman dekat atau teman sejati yang tahu semua tentang kita, baik dari kelebihan ataupun kekurangan sahabatnya, namun bisa juga sahabat mendadak menjadi musuh. (1011)
