1. Kerusuhan antarwarga kembali terjadi di Kota
Ambon, Maluku. Dua orang dikabarkan tewas
akibat luka tembak dalam bentrokan tersebut, Minggu (11/9). Menurut Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Anton Bachrul
Alam, kejadian ini bermula dari kecelakaan yang dialami oleh seorang tukang
ojek bernama Darkin Saimen. “Korban mengalami kecelakaan tunggal. Yang
bersangkutan hilang kendali dan menabrak sebuah pohon lalu kemudian menabrak
rumah warga bernama Okto. Korban sudah dilarikan ke rumah sakit tapi nyawanya
tidak tertolong. Kemudian ia diisukan dibunuh, padahal murni karena kecelakaan
berdasarkan optosi dokter,” ucap Anton.

2. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Barat akan menggelar
pemungutan suara ulang pemilihan gubernur Papua Barat untuk periode 2011-2016
pada 3 November 2011 mendatang. Menurut Humas KPU Papua Barat, masa kampanye
calon akan dimulai tanggal 17 Oktober mendatang.

3. Partai Demokrat (PD) menolak usulan pembentukan Pansus
(Panitia Khusus) Transmigrasi yang digulirkan oleh Komisi IX DPR RI. Menurut
Ketua Departemen Pemberantasan Korupsi dan Mafia Hukum PD, Didi Irawadi, pembentukan
pansus tersebut tidak efektif untuk menelusuri kasus dugaan suap yang
melibatkan pejabat Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans). “Kita
serahkan saja sepenuhnya kepada aparat penegak hokum,” ucapnya, Senin (12/9).

4. Tujuh pemain sepak bola nasinoal (Timnas) mengancam akan
mogok main jika Pengurus Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tidak mencopot Wim
Risjbergen dari jabatannya sebagai pelatih timnas. Sikap para pemain timnas
tersebut diungkapkan usai pertandingan Indonesia
melawan Bahrain,
(6/9). Sementara itu, Bambang Pamungkas dalam blognya, www.bambangpamungkas20.com, Jumat
(11/09), menejlaskan bahwa isu mogok pemain timnas tersebut bukan lantaran provokasi
dari mantan pelatih tim nas Alfred Riedl. “Kabar 7 pemain nasional yg menyatakan tidak ingin bermain di bawah
asuhan Wim Rijsbergen, sejatinya sudah terjadi sejak malam setelah pertandingan
tgl 6 september. Sedang kami sendiri baru bertemu dengan Alfred dan Wolfgang
pada tgl 7 September,”
tulis Bambang di blognya.

5. Mabes Polri
hingga saat ini terus memburu pelaku penyebaran pesan pendek (sms) fitnah yang
diduga menjadi penyebab terjadinya kerusuhan antarwarga di Ambon,
Maluku, Minggu (11/9). “Kita menghimbau kepada masyarakat Ambon dan sekitarnya untuk tidak mudah terpancing isu.
Apalagi kabar melalui sms. Siapa yang mengirim sms tersebut saat ini sedang
kita lacak,” tegas Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam, Senin
(12/9).

6. Badan Meteorologi,
Kilimatologi dan Geofisika (BMKG) Padang, Sumatera Barat, mendeteksi sekitar
204 titik api di wilayah Sumatera. Berdasarkan hasil citra satelit National Oceanic Atmospheric
Administration
(NOAA), titik api terpusat di wilayah Jambi, Bengkulu dan
Lampung sehingga menyebabkan kabut asap di wilayah tersebut.

7.  Pemerintah Indonesia dan Thailand sepakat untuk meningkatkan kerjasama dalam berbagai bidang sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan kedua negara. Dalam pidatonya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam keterangan persnya menyampaikan, bahwa kerjasama dalam bidang perdagangan dan sektor energi menjadi hal penting kedua negara. “Ada beberapa hal yang kami diskusikan dengan tujuan untuk lebih meningkatkan kerja sama dan kemitraan pada waktu mendatang, Kami percaya pada masa depan masih ada peluang baru untuk meningkatkan kerja sama perdagangan, juga agrobisnis. Kami harus perkuat dan tingkatkan kerja sama. Banyak mitra swasta Thailand berinvestasi di Indonesia terutama di sektor energi, dan Thailand mendukung kerja sama dengan Indonesia dengan dasar sama-sama menguntungkan” kata Presiden bersama PM Yingluck Yingluck Sinawatra usai pertemuan bilateral, Senin (12/9).

8. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (12/9), memeriksa empat saksi terkait kasus pemberian gratifikasi proyek Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi senilai Rp1,5 miliar. Para saksi yang diperiksa itu, adalah Dirjen Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Masyarakat Transmigrasi, Roosari Tyas Wardani, mantan Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Ali Mudhori dan dua Pegawai Negeri Sipil Kemenakertrans, Djoko Sidik Pramono dan Harry Heryawan Saleh.

9. Hasil rapat Komisi III DPR RI akhirnya memutuskan akan
memanggil Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar guna meminta penjelasan terkait
jumlah calon Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah diserahkan ke DPR. ‘Kita
putuskan untuk mendengar argumentasi hokum dari pemerintah terlebih dahulu,
sebelum memutuskan apakah Komisi III akan memproses surat Presiden atau akan
meminta sepuluh calon, “ pungkas Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Tjatur Sapto
Edy, Senin (12/9). Ia menambahkan, bahwa tiga partai yang mendukung
sepuluh nama untuk calon pimpinan KPK adalah Hanura, PDIP, dan Golkar.
Sedangkan PKB dan Gerindra tidak hadir. “Sisanya mendukung delapan
nama,” ucap Tjatur.

10.  Pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp 931.569.900.000 dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2012 mendatang. Menurut Kepala Penerangan Kemneterian Dalam Negeri, Reydonnizar, usulan anggaran tersebut guna membiayai penerapan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik (e-KTP). “Ini kan baru usulan sementara,” ungkap  Reydonnizar Moenek, usai mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (12/9).

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?37300

Untuk melihat artikel Top 10 Berita lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

__________________________________________________

Supported by :