KabariNews – Presiden Donald Trump mengklaim kemenangan hari Kamis setelah DPR mengesahkan legislasi untuk mencabut dan menggantikan Obamacare. Dan Trump memperkirakan kemenangan-kemenangan selanjutnya akan menyusul.
“Kami menang, dan kami akan menyelesaikannya, dan kami akan meneruskannya dengan hal-hal lainnya,” kata Trump dalam pidatonya di Rose Garden Gedung Putih Kamis.
Trump merayakan kemenangan di Gedung Putih atas kemenangan legislatif paling penting dalam pemerintahannya sejauh ini dan memprediksi akan berhasil juga di Senat saat berbicara di depan dan mewakili pejabat pemerintahan dan Republikan di DPR.
“Rencana undang-undang ini akan disahkan Senat,” kata Trump. “Saya yakin sekali.”
The American Health Care Act disahkan di DPR Kamis siang lewat voting dengan suara 217-213 dan sekarang akan menuju Senat. Di Senat, nasib RUU ini belum tentu disahkan seperti yang diyakini Trump.
Trump memuji “sekelompok orang-orang hebat” di belakangnya yang mendukung legislasi ini dan menganggap rencana undang-undang ini telah menyataukan partai Republik, walaupun 20 Republikan di DPR memberi suara “tidak” atas rencana undang-undang tersebut.
“Ya, premi akan turun harganya. Ya, deduktibel akan turun,” janji Trump. “Tapi yang paling penting adalah ini adalah rencana yang sangat baik.”
“Kami tahu ia (Obamacare) tidak akan berhasil,” kata Trump tentang Obamacare. “Sudah saya perkirakan sejak lama. Saat itu saya bilang ia akan gagal, dan sekarang jelas bahwa ia gagal. Ia sudah mati. Ia praktis sudah mati. Kalau kita tidak membayar uang tebusan dalam jumlah besar kepada perusahaan-perusahaan asuransi, ia akan langsung mati. Jadi, pengganti yang kita punya sekarang adalah sesuatu yang benar-benar terencana dengan sangat baik.”
Meski Trump menyerukan dan merayakan kemenangannya, voting hari Kamis lalu bukannya tanpa kontroversi. Republikan di DPR dikritik karena memberi voting pada versi baru undang-undang yang belum dinilai oleh Congressional Budget Office yang nonpartisan. Congressional Budget Office memperkirakan pada versi terdahulu rencana undang-undang bahwa jumlah rakyat Amerika yang diasuransikan akan turun sebesar 24 juta orang di dekade yang akan datang. (dok : Ist)
