Empat bulan setelah menjalani operasi transplantasi wajah
penuh pertama di dunia, petani Spanyol yang namanya teridentifikasi sebagai Oscar,
berusia 31 tahun, akhirnya tampil di depan
publik untuk pertama kalinya.
sebuah insiden saat sedang berburu pada tahun 2005. Peluru dari senapannya malah
terlontar ke wajahnya.
penuh di rumah sakit
Spanyol, pada Maret 2010. Operasi ini merupakan operasi tranplantasi wajah secara penuh pertama yang
dilakukan di dunia.
selama 24 jam penuh dan melibatkan sedikitnya 30 ahli medis dari berbagai
bidang. Sebelumnya Oscar telah menjalani operasi rekontruksi sembilan kali sebagai
tahap awal operasi transplantasi wajah secara penuh.
berbicara atau bernapas dengan benar. Ia menerima transplantasi jaringan kulit,
tulang pipi baru, otot-otot wajah, gigi, langit-langit mulut, kulit, hidung,
bibir dan rahang.
waktu satu tahun hingga 18 bulan terapi susulan untuk mencapai minimal 90
persen organ wajahnya berfungsi dengan baik.
wajah pendonor yang namanya dirahasiakan.
puas akan operasi ini, “Saya sangat bahagia berada di
sini dan saya ingin mengucapkan terima kasih kepada rumah sakit dan tim medis
dan untuk semua donor di Spanyol, terutama keluarga dari orang yang wajahnya
saya terima.” ujar Oscar singkat.
dan kelopak mata bagian atas. Dia juga sudah bisa menggerakan rahang
dan otot-otot pipinya. Dia telah menjalani diet makanan
lunak selama satu bulan dan dapat minum cairan, dan sejak dua bulan lalu sudah
mulai bicara.
Adik Oscar yang namanya juga dirahasiakan, mengatakan kakaknya merasa nyaman dengan wajah
barunya itu, “Dia kini dapat melihat masa depan dan hidup
normal lagi. Dia akan segera duduk dan makan bersama
keluarganya,” katanya. “Dia sudah tak sabar ingin berburu dan memancing ikan lagi seperti dulu.”(telegraph.co.uk/mailonline.com)
Untuk share
artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?35231
Untuk
melihat artikel Kesehatan lainnya,
Klik
di sini
Klik di sini
untuk
Forum Tanya Jawab
Mohon
beri nilai dan komentar di
bawah artikel ini
____________________________________________________
Supported
by :