KabariNews – Indonesia telah membuat kemajuan yang signifikan dalam ketahanan pangan dalam dekade terakhir, menurut Peta Ketahanan Pangan dan Kerentanan  (Food Security and Vulnerability Atlas-FSVA) yang diterbitkan oleh pemerintah dan PBB World Food Programme (WFP).

Seperti dikutip dari laman World Food Programme (WFP), Kamis, (9/7),  ketahanan pangan telah meningkat di sebagian besar dari 398 daerah pedesaan di Indonesia, menurut peta ketahanan pangan  2015  yang diluncurkan hari ini di Jakarta oleh Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla dan Ertharin Cousin, Direktur Eksekutif WFP.

Berdasarkan peta tersebut dinyatakan bahwa 15 persen dari kabupaten dianggap  rentan terhadap kerawanan pangan. Namun jumlah ini menurun tajam dibandingkan dengan satu dekade lalu, ketika itu 22 persen. Kabupaten yang paling rentan terhadap kerawanan pangan semua di Papua, di mana tingkat kemiskinan seringkali lebih tinggi dari 25 persen.

Sejak pertama Peta  diterbitkan pada tahun 2005, tingkat kemiskinan telah jatuh lantaran terjadi peningkatan terhadap akses pangan bagi banyak rumah tangga di seluruh Indonesia. Pada saat yang sama, Indonesia memiliki akses yang lebih baik ke fasilitas kesehatan, dan listrik dan jalan telah mencapai daerah yang lebih.

“Pemerintah dan rakyat telah berhasil mengurangi kerawanan pangan di Indonesia. Namun, kami belum berhasil menyelesaikan masalah mendasar yang dihadapi oleh konsumen dan petani – yaitu fluktuasi harga pangan, dan kepemilikan lahan bagi petani, “tulis Presiden Joko Widodo dalam peta tersebut.

“Namun  FSVA 2015  adalah referensi tepat  bagi pemerintah untuk memprioritaskan sumber daya dalam rangka untuk secara komprehensif mengatasi kerawanan pangan di tahun-tahun mendatang,” tambah Presiden.

“Kita semua harus merayakan karena Indonesia telah mencapai Millennium Development Goal dari mengurangi separuh kelaparan dan kemiskinan ekstrim,” kata Ertharin Cousin. “Dengan komitmen Pemerintah, bangsa ini harus naik ke tantangan berikutnya – masa depan makanan-aman di mana setiap orang Indonesia, wanita dan anak akan menikmati sehat, diet seimbang.” (1009)

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/78428

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

Asuransi Bisnis

 

 

 

 

kabari store pic 1