KabariNews – Batik merupakan warisan budaya Indonesia yang diakui oleh UNESCO pada tahun 2009 silam, maraknya penggemar batik di tanah air hingga menggema ke seluruh dunia. Di era milenial ini banyak bermunculan anak muda kreatif untuk tertarik merancang busana bermotif batik.

Mila, wanita asal Yogyakarta ini mengaku ketertarikannya menjadi perancang busana diawali karena sejak kecil sudah memiliki hobi meggambar.

Ketika ia menginjak di bangku kuliah, Mila mencoba menggali peruntungannya di dunia fashion dengan usaha Batik Lurik yang dirancang sendiri.

Merambah ke dunia mode, sasarannya lebih ke anak muda, baju batik lurik yang di rancang mila sesuai dengan dirinya yang juga usianya masih muda. Meski demikian, baju batik rancangan mila juga banyak diminati oleh para ibu-ibu yang juga termasuk pencinta batik. 

“Banyak ibu-ibu yang pada tertarik, jadi emang jiwanya masih ingin kaya anak muda, jadi pada suka pakai batik ini,” ungkap Mila saat ditemui Kabari di kawasan Jakarta Selatan.

Mila berharap batik bisa dipakai untuk segala usia, ia mengombinasikan warna-warna bold seperti merah, biru dan hitam, untuk membuat daya tarik anak muda memakai batik dan tetap bangga dengan batik Indonesia, karena batik merupakan warisan budaya nusantara.

“Teruslah berkarya dan tetap bangga dengan batik Indonesia dan anak-anak muda juga jangan malu pakai batik Indonesia karena warisan dari leluhur kita,” pungkasnya.