KabariNews – Film Headshot akan segera rilis. Sebagai pendamping musik pada film tersebut, Rumah produksi Screenplay Production menggandeng musisi Andre Harihandoyo and Sonic People (AHSP) untuk merilis soundtrack dan klip film Headshot.

Melodi dan materi lagu yang dikerjakan AHSP sangat pas. Lagu bermelodi manis, dengan sentuhan blues dan rock ballad, menjadikan lagu berjudul Impostor Heart begitu melodius dan emosional menyentuh.

Impostor Heart ada di bagian adegan akhir film dan saat credit title film. “Saya buat lagu, secara keseluruhan mampu mewakili keseluruhan cerita Headshot. Sementara emosi yang terwakili dari liriknya, mewakili sudut pandang tokoh Ailin,” tulis Andre pada rilis yang diterima KabariNews, (30/11).

Bagi Andre Harihandoyo, lagu Impostor Heart termasuk istimewa dalam tujuh tahun karya musiknya. Dan termasuk berat dalam proses pengerjaannya.

Menurutnya, Headshot termasuk film dengan tema khusus dan sangat spesial. Itu sebabnya, termasuk berat tanggung jawabnya dalam menyelesaikan satu lagu saja.

“Lirik dan melodinya terbilang cepat  memahami semangat dari film, itu yang butuh waktu. Dan dalam satu bulan saya baru bisa menyelesaikan satu lagu,” ungkapnya.

Lirik-lirik Impostor Heart harus bisa mewakili mood dari Ailin (Chelsea Islan) dan Ishmael (Iko Uwais). Ada kesedihan dan harapan, ketegaran dan kelegaan pada bagian akhir lagu. Perhatikan saja lirik berikut:

Today I don’t feel the same/ everything is lost/ or has it been?

You may walk into the light/ or stay here by my side/ either way I’m glad or am I?

Jelas sekali tergambarkan perasaan Ailin pada awal bagian film. Ia berharap Ishmael yang koma bisa segera sadar. Nyatanya ketika Ishmael sadar, ia malah mengalami amnesia. Ishmael tak mengenali jati dirinya. Ailin hanya berharap lelaki yang mulai menarik hatinya ini kembali pulih.

Sutradara Headshot, Kimo Stamboel dan Timo Tjahjanto, sangat membantu. Andre menemukan feel lagu dan musik yang diberi sentuhan suara echo ringan lembut, semakin mempertebal nuansa kesedihan tokoh Ailin. “Kalau soal suara, itu karena tuntutan dan kebutuhan sinematik,” jelasnya.

Andre juga tak menampik bila secara melodi Impostor Heart memang mirip-mirip musik Coldplay atau Radiohead. (Asban/Foto:ist)

Save

Save