BALIGE – Dalam kunjungannya ke kawasan Danau Toba pada 7-9 September 2018, Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph R. Donovan Jr. dan Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera Juha Salin menekankan arti penting Kemitraan Strategis AS – Indonesia dalam rangka memperluas hubungan dagang serta mempererat hubungan antarmasyarakat di kawasan Toba dengan Amerika Serikat. Dubes Donovan berpidato di acara wisuda Institut Teknologi Del di Balige dan mendapatkan informasi terkait perkembangan pariwisata di kawasan Danau Toba.

Pendidikan adalah prioritas utama Kemitraan Strategis AS-Indonesia karena dengan pendidikan masyarakat kedua negara dapat terhubung untuk membangun ikatan serta mempererat hubungan bilateral. Dalam sambutannya di SMA Unggul Del, Dubes Donovan mengajak para siswa untuk memanfaatkan kesempatan belajar di institusi pendidikan tinggi di Amerika Serikat. Dubes Donovan juga mempromosikan layanan konsultasi dan informasi gratis terkait pendidikan di AS melalui konsultan dan pameran pendidikan yang dikelola oleh EducationUSA. Dubes Donovan juga bertemu dengan para guru SMA Unggul Del yang berpartisipasi dalam program riset NASA di Amerika Serikat.

Ketika berbicara di hadapan 273 wisudawan di Institut Teknologi Del pada hari Sabtu (8/9), Dubes Donovan menekankan arti penting ilmu pengetahuan dan inovasi. “Perusahaan, universitas, dan pemerintah AS telah lama menjadi mitra erat Indonesia. Sebagai negara demokrasi yang beragam, kedua negara kita memiliki banyak tujuan dan nilai yang sama, yang tercerminkan dalam Kemitraan Strategis serta kerjasama timbal balik yang mendukungnya,” ujar Dubes Donovan. Ia meyakinkan para siswa bahwa mereka akan merasakan manfaat dari kerjasama Amerika dan Indonesia yang saling menguntungkan dan menggarisbawahi peluang bekerjasama untuk memecahkan masalah global.

Dalam pertemuan dengan para pengusaha ekowisata, Dubes Donovan mendapatkan informasi mengenai prospek dan tantangan pengembangan pariwisata yang berkelanjutan di kawasan tersebut. Setelah ditetapkan sebagai salah satu objek wisata unggulan, beberapa proyek pengembangan infrastruktur telah dimulai seperti pengembangan Bandara Internasional Silangit dan pembangunan jalan tol dari Medan ke Tebing Tinggi. Dubes Donovan juga mendapat kesempatan untuk berkeliling Geopark Sipinsur, sebuah hutan pinus dengan pemandangan Danau Toba yang sangat indah, bersama Bupati Humbang Hasundutan. Setelah itu Dubes Donovan mengunjungi sebuah kebun kopi di kabupaten Humbang Hasundutan. Perwakilan dari koperasi petani lokal bercerita bahwa mereka juga memproduksi kopi luwak yang mereka jual melalui Amazon. Gani Silaban, kepala koperasi petani Humbang Hasundutan sekaligus alumni iLeap, sebuah program pelatihan kepemimpinan di Seattle, menjelaskan bahwa mereka melaksanakan praktik pertanian yang organik dan berkelanjutan. Mereka juga akan menerima 10 mahasiswa dan dosen dari Universitas Princeton dalam program pertukaran selama 10 hari.

Pada resepsi makan malam yang diadakan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Dubes Donovan bertemu dengan Kepala Badan Otoritas Danau Toba (BPODT) Arie Prasetyo serta sejumlah bupati dan ketua DPRD. Dubes Donovan menekankan bahwa dalam kunjungan ini beliau mencari peluang untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan pertukaran pendidikan antar kedua negara. 

Dubes Donovan juga menyapa masyarakat Balige melalui sebuah gelar wicara di Karisma Radio, dan bercerita mengenai perjalanannya ke kawasan Toba dan menggarisbawahi kerjasama yang telah terjalin antara Amerika dan Indonesia di Sumatera Utara.