Pewarnaan rambut menjadi salah satu cara untuk mengekspresikan diri, maka tak jarang banyak wanita maupun pria memilih memperbaharui penampilan untuk menyambut tahun baru 2011.

Gaya penataan dan pewarnaan rambut pun mulai meraba tren tahun mendatang. Johnny Andrean (JA) punya rumusan bertema “Fame Color” untuk tren 2011. Wanita metropolitan yang memiliki fungsi ganda dan hanya punya sedikit waktu, dituntut untuk selalu tampil sempurna di setiap kesempatan. Hal ini menginspirasi JA untuk menciptakan tren warna dan hair styling terbaru. Dengan inspirasi metamorphostyle, yaitu dua sisi wanita dalam kesehariannya, JA menghadirkan tatanan rambut yang fleksibel dan warna yang memukau untuk setiap kesempatan.

“Inspirasi datang dari wanita-wanita metropolitan yang kuat. Beda dengan wanita zaman dulu yang cenderung diam saat mau memberikan pendapatnya. Wanita masa kini semakin menonjolkan auranya,“ kata Tomo, Art Director Johnny Andrean pada Hair Trend 2011 Johnny Andrean di Biblioteque, Sampoerna Strategic Square, Jakarta (4/11)

‘Fame Color’ hadir dengan tiga pilihan warna bernuansa cokelat dingin yang membuat warna rambut tampak alami dan stylish. Beberapa pilihan warna rambut diantaranya :

  • Blush mahogany, yaitu warna cokelat medium dengan pantulan merah mahoni yang hangat. Warna ini memberikan kesan modern, gaya dan tampil lebih percaya diri.
  • Wonder brown, yaitu cokelat medium dengan sedikit pantulan blonde. Warna cokelat dengan patulan keemasan ini memberikan kesan glamor, feminin dan lebih sensual.
  • Sparkling burgundy, yaitu warna cokelat dingin dengan pantulan merah keunguan. Warna ini memberikan kesan elegan, misterius, kuat dan super seksi.

Warna yang hadir juga diperkaya dua pilihan warna highlight, yaitu merah dan kuning keemasan. Kedua pilihan warna highlight dapat diaplikasikan ke dalam semua pilihan warna “Fame Color”.

Tomo menjelaskan lebih rinci bahwa tren warna rambut JA ‘Fame Color 2011’ tak hanya bisa digunakan oleh wanita, tapi bisa juga untuk pria.

“Cocok untuk pria dan wanita. Apalagi, pria sekarang lebih necis, modis dan juga lebih memperhatikan penampilan. Tipe pria supel, misalnya, cocok pakai blush mahogany dengan warna cerah, atau pria pede bisa pakai yang ada highlight kemerahan,” paparnya.

Tomo menambahkan, pewarnaan rambut terbaru JA sangat cocok untuk kulit Asia. “Warna ini cocok untuk kulit Asia apalagi untuk kulit yang lebih putih. Dasar cokelat aman untuk warna kulit apapun. Orang biasanya ngeri pakai warna ngejreng, yang penting pede (red, percaya diri), dan pakai yang sesuai karakter,” tukasnya.

Tidak hanya warna kulit saja, ‘Fame Color 2011’ pun bisa digunakan untuk berbagai usia. “Warna bisa untuk remaja, dewasa, juga aman untuk kegiatan sehari-hari, misal remaja yang masih sekolah, kuliah. Warnanya cenderung fashion color, dalam arti bisa untuk berbagai kesempatan,” imbuhnya.

Teknik pewarnaan

Teknik pewarnaan ‘Fame Color’ dapat diaplikasikan dengan hanya satu warna, tapi juga bisa dilakukan teknik pencampuran berbagai pilihan warna. Misalnya, blush mahogany dapat dicampur dengan wonder brown, lalu dipercantik dengan teknik highlight yang ada.

Dengan rekomendasi dari stylist professional, tren warna ‘Fame Color’ dapat diaplikasikan pada berbagai model guntingan seperti layering, sharpening, dan lainnya.

Gaya rambut belahan samping akan jadi tren 2011

Anda masih ingat gaya rambut belahan samping tanpa poni dengan garis diagonal yang ngetren pada era 1970-an sampai 1980-an. Gaya rambut ini muncul lagi dan akan menggeser potongan poni pendek yang sempat menjadi ngetren beberapa tahun belakangan ini.

Pada era 1970-an, rambut belah samping dikenal sebagai gaya polem atau biasa disebut poni lempar yang sempat dipopulerkan oleh artis Hollywood, Farah Fawcett dalam serial televisi Charlie Angel pada tahun 1976 dan bertahan sampai pertengahan 1980-an. Tatanan rambut ini tidak hanya melambungkan nama Farah, tapi juga gaya rambutnya. Maka tidak heran, banyak orang pasti mengenal tatanan rambut polem, bahkan Anda pun mungkin pernah mencobanya.

“Nah gaya itu muncul lagi, tren cutting terbaru pilihan JA untuk menyemarakkan tahun 2011 yaitu belahan pinggir tanpa poni dengan garis diagonal” ujar Tomo.

Banyak wanita masih khawatir mencoba gaya baru karena takut nantinya kurang pas dengan bentuk wajah. Tapi tidak perlu khawatir dengan potongan rambut pilihan JA ini, Tomo menjelaskan, tren JA justru akan membuat tampilan wajah terlihat tirus. “Dengan side line sebagai konsep awal, potongan rambut membuat wajah jadi tirus. Jadi, buat wajah bulat, kotak, segitiga, jangan khawatir! Tren ini bahkan telah dibawa para designer dunia pada panggung catwalk,” tegas Tomo.

Side line yaitu penataan rambut depan tanpa poni yang membelah pada sisi samping kepala, dan membentuk garis diagonal yang membingkai wajah. Kalau pada beberapa tahun sebelumnya tren rambut didominasi gaya dengan poni, kini hadir cutting dan styling tanpa mengangkat potongan poni yang terlalu mendominasi.

Masih dalam penataan rambut depan tanpa poni, JA memberikan alternatif asimetric bob, yaitu potongan rambut bergaya bob seleher yang bervolume pada bagian belakang, kemudian menukik pada bagian samping. Jika dilihat dari depan, gaya ini terlihat asimetris.

Untuk rambut panjang, ada side line layer, yiatu penataan rambut dengan belahan samping tanpa poni dan memanfaatkan teknik layer cutting bersusun (shaggy), yang ditata membentuk sharp effect agar jatuhnya terlihat natural.

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?36062

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

intero