Tanggal 14 Juni, Amerika merayakan Flag Day. Ini merupakan hari dimana warga Amerika mengenang dan menghormati sejarah di balik sebuah bendera. Flag Day
diresmikan dan masuk ke Undang-Undang Kongres Amerika pada tahun 1946
meski jauh sebelumnya sudah diakui oleh pemerintah. Di bawah ini
beberapa cerita tentang Flag Day.

– Bapak Flag Day adalah Bernard J. Cigrand. Beliau yang pertama kali mempublikasikan tulisannya tentang Flag Day, The Fourteenth of June
di surat kabar Chicago Argus tahun 1886. Beliau rajin menulis dan
berpidato mengajak semua orang menghargai bendera mereka dan tetap
memiliki semangat patriotisme.

– Pennsylvania merupakan negara bagian yang pertama mencanangkan Flag Day sebagai hari libur nasional dimulai dari kota Rennerdale.

– Perayaan terbesar dan terlama sehari penuh tanggal 14 Juni adalah
di Quincy, Massachussets di tahun 2010. Waktu itu menggelar segala macam
atraksi, dari mulai upacara resmi sampai hiburan dari pagi hingga
menutup malam.

– Presiden Amerika, Theodore Roosevelt, pernah marah dan memukul
seseorang dengan potongan kayu kecil saat beliau sedang makan dan
melihat seseorang di seberang mejanya menyeka hidung dengan selembar
kain bercorak bendera Amerika. Nyatanya beliau salah, orang itu menyeka
hidung dengan selembar sapu tangan bercorak bintang putih, bukan bendera
Amerika!

– Pada Flag Day ditetapkan semua kantor pemerintah mengadakan upacara penghormatan, pembacaan ikrar kesetiaan dan menyanyikan lagu kebangsaan, The Star-Spangled Banner.

– Pada hari ini Gedung Putih akan penuh dengan pejabat pemerintah,
para marinir, para anak sekolah, serta para veteran yang mengikuti
upacara bendera dan setelah itu biasanya merayakan dengan hiburan dan barbecue.

– Mengibarkan bendera Amerika tak boleh sembarangan. Bendera pun tak
boleh tetap berkibar malam hari tanpa ada cahaya di atasnya atau pun
saat cuaca buruk. Bendera yang sudah kusam warnanya tak boleh dikibarkan
dan tak boleh dibuang di tempat sampah. Sebaiknya dikubur.

– Warna putih dalam bendera menandakan kemurnian dan kesucian, warna
merah menandakan keberanian dan warna biru berarti kewaspadaan,
ketekunan dan keadilan.

– Saat upacara, cara melipatnya pun harus 13 lipatan dan semua
lipatan memiliki arti. Lipatan pertama adalah simbol kehidupan, lipatan
kedua simbol keyakinan dalam kehidupan yang kekal, lipatan ketiga
ditujukan untuk menghormati para veteran yang telah membela negara.
Lipatan keempat simbol kepercayaan pada Tuhan yang mencipta seluruh alam
semesta, lipatan kelima merupakan penghargaaan untuk negara, dan
lipatan keenam adalah simbol kesetiaan pada bangsa dan Tuhan.

Sedangkan lipatan ketujuh merupakan penghargaan pada pasukan angkatan
bersenjata, lipatan kedelapan merupakan keprihatinan bagi mereka yang
tertimpa musibah, lipatan kesembilan adalah penghormatan untuk kaum
perempuan atau sosok ibu atas pengorbanannya pada negara.

Lipatan kesepuluh merupakan penghormatan untuk kaum pria atau sosok
ayah yang telah merelakan anak-anaknya berjuang membela bangsa. Lipatan
kesebelas merupakan penghormatan untuk Tuhan beserta para nabi serta
lipatan keduabelas adalah bersifat religus yaitu lambang keabadian dan
kemuliaan Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus. Dan lipatan terakhir harus
memperlihatkan bintang-bintang sebagai cermin motto In God We Trust. 

– Orang yang ahli atau mempelajari semua hal tentang bendera disebut Vexillologist.

(Riana)

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?36839

Untuk

melihat artikel Amerika / National lainnya, Klik
di sini

Mohon beri nilai dan komentar
di bawah
artikel ini

______________________________________________________

Supported
by

: