Meskipun Gunung Bromo dalam dua bulan terakhir ini mengalami
peningkatan akibat aktivitas vulkanik, namun pemerintah Provinsi Jawa Timur
tetap memilih Gunung Bromo sebagai ikon program ‘Visit East Java 2011’

Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Jatim, Jarianto menyatakan
Bromo tetap menjadi andalan obyek wisata Jawa Timur. “Kami tetap menjadikan Gunung
Bromo sebagai ikon ‘Visit East Java 2011’, kata Jarianto, di Surabaya (3/1).

Menurutnya fenomena letusan Bromo menjadi salah satu daya tarik
wisatawan domestik maupun luar negeri. Bahkan ia menilai jumlah wisatawan yang
mengunjungi Gunung Bromo meningkat setelah pergantian tahun dari pada momen
pada tahun sebelumnya.

“Kami mendapat informasi jumlah wisata pada tahun 2011 lebih
banyak dibanding 2010,” katanya.

Meskipun ia tahu aktivitas Gunung Bromo yang sedang
meningkat ini menghambat sarana dan prasarana sehingga obyek wisata pun
terganggu, namun ia yakin kendala itu tidak menyurutkan minat wisatawan untuk
mendatangi obyek wisata gunung api tersebut.

Sejak 24 November 2010 Gunung Bromo mengalami peningkatan,
namun tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Letusannya hanya mengakibatkan 26
hewan ternak milik warga sekitar. dan merusak beberapa rumah akibat tertimbun
abu vulkanik.

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?36171

Untuk

melihat artikel Jalan-Jalan lainnya, Klik

disini

Mohon
beri nilai dan komentar
di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported

by :