Kebesaran nama batik yang sudah mendunia sejak di akui
Unesco sebagai warisa budaya tak benda milik Indonesia, makin menggiatkan
masyarakat bangga menggunakan batik.

Dengan kebanggan itu, Indonesia mengembangkan batik,
bukan di tanah air, melainkan di seluruh dunia. Staf Ahli Menteri Perindustrian
Doddy Soepandi mengatakan, Indonesia
bertekad akan menjadi rumah batik dunia.
“ Sebagai tindak lanjut dari pengakuan Unesco, kami terus melakukan
kegiatan untuk mengembangkan batik,”kata Doddy yang duduk di Dewan Pembina
Yayasan Batik Indonesia
(YBI).

Hampir dua tahun batik diakui Unesco, dan mengalami
peningkatan yang drastis, seperti dalam dua tahun terakhir Indonesia lebih
giat mempromosikan batik di dalam maupun luar negeri, terutama melalui pameran.
Salah satu contoh pameran batik warisan budaya di plasa Kementerian
Perindustrian yang meraup omset sebesar Rp 1,7 miliar dalam empat hari.

Melihat peningkatan sekaligus memperingati dua tahun
pengukuhan batik oleh Unesco pada 2 Okteber 2009 lalu, Indonesia berencana akan
menggelar World Batik Summit di Jakarta, dengan tema Indonesia Global Home
Batik pada 28 September – 2 Oktober 2011.

Bangga menggunakan batik Indonesia, adalah salah satu cara
mencintai produk dalam negeri. Salam batik Indonesia.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?37117

Untuk melihat artikel Khusus lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :