Institut Teknologi Sepuluh Novembar (ITS) Surabaya dan Operator Tri (3) kembangkan kerjasama dibidang teknologi berbasis 5G.
Kerjasama tersebut ditandai dengan uji coba jaringan 5G yang menghadirkan sosok Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara melalui teknologi hologram.
Uji coba jaringan 5G untuk pertama kali yang bertajuk Future is Now #IndonesiaTanpaBatas ini, berlangsung di gedung Pusat Robotika ITS, Kamis (05/09).
Dalam kesempatan itu, Rektor ITS, Prof. Dr. Ir, Mochamad Ashari, MEng dalam sambutannya yang sempat ditampilkan dalam bentuk hologram menyampaikan, bahwa kerjasama dunia pendidikan dengan industri akan menciptakan terobosan baru dan akan mengubah dalam seluruh sektor kehidupan terutama dalam dunia pendidikan.
“Kerjasama IT dengan dunia pendidikan adalah sebuah keniscayaan. Sebab akan lebih implementatif dan familier bagi mahasiswa”, kata pria yang akrab disapa Ashari ini.
Selanjutnya dia mengatakan, ITS sebagai digital eco kampus menaruh perhatian besar terhadap perkembangan jaringan komunikasi. Dan yang menjadi tugas bersama adalah bagaimana teknologi 5G mampu dimanfaatkan oleh kampus serta industri di Indonesia.
Setelah menyampaikan beberapa kata sambutan, Rektor ITS muncul secara nyata dihadapan audiens yang hadir saat acara uji coba 5G.
Lain halnya dengan Menkominfo yang hadir dan menyampaikan sambutannya melalui hologram menjelaskan, bahwa teknologi hologram akan menjadi killer application dimasa yang akan datang. Hologram ini bisa menjadi alat dalam pemilihan presiden dan Wakil presiden di tahun 2024.
“Dengan menggunakan teknologi ini, kampanye tak perlu lagi hadir secara nyata di depan publik”, tuturnya.
Menurutnya, yang terpenting saat ini perlu ditekankan adalah mengedukasi masyarakat mengenai 5G dengan bahasa yang sederhana.
“Teknologi ini masih berstatus awal, kita harus sosialisasikan dengan bahasa yang mudah. 5G bahasa sederhananya adalah internet yang sangat cepat dan pemerintah mendukung uji coba teknologi baru ini”, ucap Rudiantara.
Sementara itu, Chief Commercial Officer 3 Indonesia Dolly Susanto Mengatakan, banyak tantangan baru dimasa yang akan datang, terutama soal Sumber Daya Manusia (SDM) generasi muda. Maka itu, pihaknya berkomitmen mendukung kesiapan SDM bekerjasama dengan pihak ITS.
“Maka penting bagi kami untuk berkerjasama dengan ITS guna membantu meningkatkan sumber daya manusia unggul Indonesia”, kata Dolly.
Sebagai dukungan nyata dalam bidang SDM unggul Indonesia, 3 dan ITS menandatangani nota kesepahaman dalam bentuk beasiswa dari 3 sebesar Rp. 100 juta untuk mahasiswa ITS.
Hadir dalam kesempatan itu juga, Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kemenkominfo, Dr. Ir. Ismail MT. Sebagai fasilitator dan akselerator dalam acara tersebut.
