Jeong Ji-Hoon atau yang lebih akrab disapa dengan nama Rain akhirnya
kesampaian untuk melangsungkan konser di Indonesia. W Productions yang
sebelumnya telah mempromotori S.H.E dan David Tao ke Jakarta, kali ini
berhasil mendatangkan Rain yang tengah digilai kaum wanita. Sebagai
satu-satunya negara Asia Tenggara yang menggelar konser Rain, maka
penonton pun berdatangan dari negara-negara tetangga seperti Singapura
dan Malaysia.

Harga tiket yang dibanderol sekitar 750 ribu hingga 3 juta rupiah ternyata laku keras dan penggemar Rain pun memenuhi JITEC, Mangga Dua Square, Jakarta, pada 3 Desember 2009. Sebelum konser dimulai, diputarlah trailer film “Ninja Assassin” yang merupakan film terbaru Rain. Kebetulan film ini baru dirilis seminggu sebelum Rain konser, sehingga diyakini kedatangan Rain dapat mendongkrak film ini.

Tatanan panggung cukup apik. Panggung terbagi dua, panggung atas dan panggung bawah. Dua layar besar terletak di kiri dan kanan panggung. Satu layar lebar menjadi background panggung atas dan satu layar besar transparan. Tiba-tiba kembang api bermunculan dan panggung mendadak gelap. Terlihat siluet Rain dari balik layar transparan dan layar tersebut terbelah dua sehingga menjadi ‘gate’ kemunculan Rain. Kontan penonton langsung histeris melihat idola mereka memasuki panggung.

Penampilan pertama dibuka dengan lagu “My Way” yang langsung disambung dengan “Touch Ya”. Masih di awal konser, penonton disuguhkan lagu andalan Rain, “It’s Raining”. Pada saat intro lagu, terselip lagu “Billy Jean” milik Michael Jackson. Rain langsung menari bak Michael Jackson. Memang tidak dapat dipungkiri gaya Rain mirip dengan MJ. Rain sendiri mengaku dirinya banyak terinspirasi oleh MJ.

Rain adalah orang yang perfeksionis, maka ia benar-benar tampil total dalam konser ini. Tata cahaya, koreografi, hingga sound, semuanya terlihat sempurna. Bahkan fokus kamera dengan tepat menyorot  gerak-gerik Rain. Senyuman hingga goyangan Rain terekam dengan  jelas sehingga penonton di bagian belakang tetap dapat menikmati konser melalui layar yang disediakan.

Tiba pada lagu “I (Nan)”, mendadak turun hujan di panggung dan Rain mempreteli bajunya perlahan-lahan. Terlihatlah tubuh sixpack nya. Sepanjang konser para penggemar pun tidak hanya disuguhkan nyanyian dan tarian, mereka juga menikmati peragaan busana oleh Rain. Rain memainkan total 24 lagu dan hampir di semua lagu ia berganti pakaian.

Penampilan Rain terbilang sukses. Legends of Rainsm Rain Asia Tour 2009 dapat disejajarkan dengan konser artis-artis negeri Paman Sam dan negara-negara Eropa lainnya. Pada saat jumpa pers, Rain mengakui bahwa ia mempersiapkan konsep panggung seperti ini selama setahun walaupun itu berarti konser akan seragam dengan konser-konser di beberapa negara lainnya. Konser Rain adalah sebuah suguhan menarik yang memanjakan mata dan telinga. Terbukti artis Asia bisa menyajikan konser yang hebat. Bravo Rain!  (chika)

<object width=”425″ height=”344″><param name=”movie”
value=”http://www.youtube.com/v/u8lFTL7r-3o&hl=en_US&fs=1&”></param><param
name=”allowFullScreen” value=”true”></param><param
name=”allowscriptaccess” value=”always”></param><embed
src=”http://www.youtube.com/v/u8lFTL7r-3o&hl=en_US&fs=1&”
type=”application/x-shockwave-flash” allowscriptaccess=”always”
allowfullscreen=”true” width=”425″
height=”344″></embed></object>

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?34346

Untuk melihat Berita Indonesia / Musik lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :