KabariNews – Rasa kantuk saat bekerja kerap muncul, terlebih pada saat pekerjan menumpuk. Ini bahaya, apalagi sampai ketahuan si bos, wah gawat!

Mau tahu cara mengatasinya? Gampang, Anda juga bisa melakukankan disela-sela pekerjaan yang padat, ‘mencuri’ waktu sekitar 5-10 menit untuk merefresh rasa kantuk menjadi bersemangat lagi.

Berikut triknya :

Berjalan

Berjalan kaki selama 5 menit dapat membuat Anda lebih waspada, jika Anda bekerja di depan komputer, sebaiknya mencoba mengalihkan perhatian dari layar monitor, atau keluar dari ruangan sekitar 5 menit. Peregangan ringan mungkin membantu Anda menghilangkan kantuk.

Menuju tempat yang lebih terang

Cahaya bisa membuat mata terjaga kembali. Buang pandangan Anda keluar jendela, ini dapat sedikit membantu Anda mengurangi rasa kantuk

Olahraga ringan

Ini sangat aman bagi kesehatan, dan tidak berefek samping, misalnya mengerakan kepala, tangan dan tubuh untuk meregangkan otot. Dengan melakukan olahraga ringan ini sedikit demi sedikit diharapkan dapat memperlancar sirkulasi darah sehingga mengurangi rasa kantuk

Doping dengan memakan makanan yang mengandung kafein.

Jika Anda bekerja lembur, pilihlah kopi sebagai teman lembur Anda. Tapi gunakan kopi untuk meningkatkan tingkat kewaspadaan Anda dalam bekerja dari kantuk.

Musik sebagai penyemangat

Gelombang musik yang Anda suka diyakini dapat meningkatkan kewaspadaan dan ketajaman bagi otak Anda. Sehingga terhindar dari rasa kantuk. Tapi jangan aktifkan musik yang mendayu-dayu, pilih musik dengan beat cepat dapat membuat Anda lupa kantuk.

Cuci muka dan sikat gigi

Jika kepala terasa berat dan kantuk tidak bisa tertahankan, sementara tugas Anda masih belum selesai, alternatif terbaiknya Anda harus pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka Anda dan menyikat gigi. Pasta gigi diyakini dapat membuat Anda tersadar dari kantuk

Diet karbohidrat

Minimalkan konsumsi karbohidrat dapat membantu Anda lebih terjaga. Hal ini dibuktikan dari hasil studi yang dimuat dalam jurnal Neurology, studi menunjukan bahwa orang-orang narcolepsy yang memegang diet karbohidrat mengalami peningkatan cukup besar. Narcolepsy merupakan gangguan neurologic yang berdampak pada pengendalian tidur dan bagun. Hal ini menyebabkan ganguan rasa kantuk yang berlebihan pada saat siang hari, dan orang dengan gangguan ini biasanya tidak mampu melawan kantuk, untuk tidak tertidur siang hari, bahkan pada jam kerja. Selama delapan bulan, orang-orang dengan narcolepsy diminta membatasi asupan karbohidrat kurang dari 20 gram per hari. Hasilnya gejala narcopsy berkurang 18 % dan jumlah serangan tidur siang hari berkurang 13%. Selain  itu  berat badan juga bisa berkurang hingga 7kg.

(foto : Inmagine.com)