Dinas Peternakan Hewan kota Jember yang melakukan pemeriksaan di 11 kecamatan di Jember menemukan banyak unggas-unggas yang mati mendadak. Setelah diperiksa, unggas-unggas tersebut positif terjangkit virus flu burung.

Kepala Seksi Pengamatan Penyakit Hewan dan Peredaran Obat Hewan Dinas Peternakan Hewan, Siti Nurul Hayati mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan di kesebelas Kecamatan,
yakni Kecamatan Kalisat, Pakusari, Sumbersari, Tempurejo, Mumbulsari, Sukorambi, Patrang, Ambulu, Panti, Jenggawah dan Kecamatan Ajung.

“Kami segera memeriksa laporan warga tentang adanya unggas yang mati mendadak, setelah dilakukan pemeriksaan, unggas-unggas yang mati tersebut positif terkena virus flu burung.” ucapnya.

Dinas Peternakan segera memusnahkan unggas lainnya yang diduga terjangkit virus flu burung, serta melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke kandang-kandang di lokasi tersebut.

Warga yang tinggal di sekitar terjangkitnya virus flu burung, juga diminta untuk memeriksakan diri ke dokter bila mengalami sakit, hal ini
guna mencegah penyebaran virus flu burung ke manusia.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?32889

Untuk melihat Berita Indonesia / Khusus lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

Photobucket