Wasior, KabariNews.com – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengintruksikan agar masa tanggap darurat pasca banjir bandang di Kota Wasior, Kabupaten Teluk Wandamo, Papua Barat, diperpanjang hingga dua pekan.

“Saya memutuskan agar masa tanggap darurat yang semula akan berakhir tanggal 18 Oktober diperpanjang hingga dua minggu ke depan. Untuk itu, penanganan korban dan penyaluran bantuan, baik itu makanan dan obat-obatan dan peralatan berat akan diteruskan,” tegas Presiden saat mengunjungi lokasi pengungsian korban banjir bandang Wasior di Posko Tanggap Bencana Wasior, Kamis (14/10).

Dalam laporannya, Bupati Teluk Wandamo, Albert Torey, memaparkan bahwa data jumlah korban hingga hari ini, Kamis (14/10), sebanyak 150 orang meninggal dunia, 123 orang dinyatakan hilang, 128 orang luka berat, 660 orang luka ringan. Sedangkan jumlah pengungsi mencapai 2.500 orang.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?35716

Untuk melihat artikel Khusus lainnya, Klik di sini

Klik di sini untuk Forum Tanya Jawab


Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :