Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari Gumelar bersama delegasi Indonesia menghadiri sidang ke-56 Komisi Kedudukan Perempuan PBB di New York Amerika Serikat.

Linda Amalia Sari Gumelar melalui siaran persnya mengatakan sidang kali ini mengangkat tema “Peran Perempuan Perdesaan dalam Menghapuskan Kemiskinan dan Kelaparan”.

Dalam sidang tersebut, menteri menyampaikan pernyataannya dalam sesi pandangan umum tentang upaya pemberdayaan perempuan perdesaan dan perkembangan pelaksanaan The Beijing Platform for Action (BPfA) di Indonesia. Linda juga menyampaikan berbagai kemajuan yang telah di capai bangsa Indonesia dalam percepatan pemberdayaan perempuan pada pembangunan nasional.

Sidang Komisi Kedudukan Perempuan yang berlangsung dari tanggal 27 Februari hingga 9 Maret 2012 itu dihadiri oleh 45 negara anggota dan juga lembaga swadaya masyarakat (LSM) internasional dan observer.

Linda memimpin delegasi Republik Indonesia yang terdiri dari wakil-wakil dari Kementerian Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, KOWANI, dan DPR.

Dalam sidang itu diangkat tentang pentingnya peranan perempuan perdesaan dalam menghapuskan kemiskinan dan kelaparan, tantangan yang dihadapi serta kontribusi mereka dalam pembangunan di bidang ekonomi.

Selain itu, ditekankan pula bahwa untuk mewujudkan kesetaraan gender bukan saja tanggung jawab perempuan sendiri, atau tanggung jawab satu kelompok tertentu, tetapi merupakan tanggung jawab bersama baik dari masyarakat, pemerintah, lembaga dan organisasi masyarakat maupun swasta.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?37922

Untuk melihat artikel Khusus lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :