Lama tidak terlihat di layar kaca, artis cantik yang memiliki hobby diving, Nadine Chandrawinata, kini mencoba tantangan baru sebagai produser film.

Wanita kelahiran 8 Mei 1984 yang juga pernah menjadi wakil Indonesia dalam ajang Miss Universe 2006 di Shrine Auditorium, Los Angeles, Amerika Serikat ini, memberanikan diri untuk memproduksi film The Mirror Never Lies, meski mengerjakannya memakan waktu sekitar tiga tahun.

Bekerja sama dengan Kamila Andini, yang tidak lain merupakan putri
sutradara ternama, Garin Nugroho, Nadine mengakui, bahwa dirinya sangat
menikmati profesi barunya tersebut, meskipun harus berada di belakang
layar.

“Ini pertama kalinya saya sebagai co produser. Asik dan
senang akhirnya bisa menyaksikan film ini selesai. Apalagi lokasi
syutingnya di Wakatobi, jadi sekalian produksi film juga bisa diving ,” ungkapnya saat menghadiri peluncuran film tersebut.

Menurutnya, yang menjadi salah satu alasan dirinya sangat tertarik
memproduksi film tersebut adalah karena isi ceritanya mengangkat
tentang kehidupan masyarakat laut Suku Bajo di Wakatobi, Sulawesi
Tenggara.

Selain itu, film yang juga sekaligus memperkenalkan keindahan alam bawah laut Wakatobi, yang kini dikenal dengan sebutan The Coral Triangel
(Segitiga Terumbu Karang) yaitu wilayah yang menjadi rumah bagi 750
spesies karang dari 850 spesies dari seluruh dunia tersebut, juga
menjadi salah satu alasan utama Nadine untuk ikut terlibat.

“Dari film ini kita bisa tahu akan pentingnya menjaga alam, seperti
terumbu karang dan ikan. Kehidupan Suku Bajo sangat tergantung dari
laut, jadi dengan menjaga laut maka akan membawa dampak baik bagi
kehidupan masyarakat sekitar dan dunia,” tuturnya. (arip_)

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?36701

Untuk melihat artikel Gosip lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :