Neil Etheridge menjadi salah satu pemain kunci klub Cardiff City yang berhasil menyabet tiket promosi ke kasta tertinggi di Liga Inggris untuk musim 2018/19. Prestasi tersebut diperoleh setelah Cardiff City berhasil menduduki peringkat ke-2 di klasemen akhir Divisi Championship. Dengan pencapaian tersebut, Neil Etheridge tercatat dalam sejarah sebagai pesepak bola pertama dari Asia Tenggara yang berlaga di Liga Primer Inggris.

Perjalanan seorang Neil Etheridge sebagai penjaga gawang cukup berliku. Ia mengawali karirnya di akademi sepak bola kenamaan Chelsea. Selanjutnya, Neil menghabiskan 6 musim bersama Fulham tetapi tidak pernah tampil untuk klub asal London tersebut. Pada tahun 2014, kiper timnas Filipina tersebut hijrah ke Oldham Athletic pada tahun 2014, sebelum bergabung dengan Charlton Athletic setahun kemudian. Ia kemudian bergabung dengan Walsall (klub divisi 3 di Liga Inggris) dan tampil sebanyak 93 kali untuk klub tersebut di seluruh kompetisi.

Pada awal musim 2017/18, Neil menerima pinangan pelatih Neil Warnock untuk hijrah ke Cardiff City dengan status bebas transfer. Hal ini terjadi setelah putra pasangan Martin Etheridge dan Merlinda Dula ini memutuskan untuk menolak perpanjangan kontraknya dengan Walsall yang kedaluwarsa pada akhir musim 2016/17.

Neil terbukti mampu tampil cemerlang sebagai penjaga gawang utama tim Cardiff City pada musim lalu. Di seluruh kompetisi, kiper 28 tahun ini berhasil melakukan 90 penyelamatan. Angka tersebut merupakan yang tertinggi ke-2 di antara kiper-kiper dari tim yang masuk lima besar dalam Divisi Championship. Dalam sebuah keterangan yang dilansir oleh klub yang dijuluki The Bluebirds ini, Neil Warnock mengaku postur Neil yang memiliki tinggi badan 188 cm ini menjadi alasan utama perekrutannya.