Setelah disetujui House of Representative
(DPR-nya AS),
Rancangan Undang-Undang Layanan Kesehatan resmi ditandatangani Presiden Barack
Obama pada Selasa (23/03) di Gedung Putih waktu setempat.

Bagi pemerintahan Obama, lolosnya
rancangan undang-undang ini memiliki arti penting. Lantaran layanan kesehatan
adalah satu diantara tiga pekerjaan rumah yang secara historis menjadi
tantangan paling berat seorang presiden Amerika. Dua lainnya, soal lapangan
pekerjaan dan pembangunan ekonomi. Dan dengan lolosnya undang-undang ini,
setidaknya satu pekerjaan besar telah selesai.

Obama direncanakan akan memulai
sosialisasi undang-undang di negara bagian Iowa, Kamis besok. Sosialisasi akan terus
dilaksanakan sampai undang-undang ini resmi diimplementasikan mulai tahun 2014.

Sementara, seteru Obama dalam
pemilihan presiden 2008, Senator John McCain dari Partai Republik, menyatakan dalam
sebuah wawancara dengan ABC, “Tidak akan ada lagi kerjasama bipartisan,” ujar
McCain.

Menilik hasil pemungutan suara di DPR
AS yang berbanding tipis 219-212,
terlihat jelas Partai Republik menentang undang-undang ini. Mereka menganggap Undang-Undang
Layanan Kesehatan mengakibtakan cost yang mahal bagi keuangan negara.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?34667

Untuk

melihat artikel Amerika / National lainnya, Klik

disini

Klik disini
untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah
artikel ini

______________________________________________________

Supported by :