(Klik slideshow dibawah gambar sebelah kanan untuk menikmati foto-foto lengkapnya)

“Di masa lanjut usianya Ann Dunham, merasa lebih comfortable ketika ia dapat menikmati kedua kebudayaan ini. Saya percaya bahwa ibu kami benar benar milik Indonesia dan Amerika.” Maya Soetoro Ng

Koleksi batik milik Ann Dunham, Ibunda Presiden Obama, yang diperolehnya  selama tinggal di Indonesia, akan dipamerkan di enam kota di Amerika mulai 17 Mei hingga 23 Agustus  2009.  Pameran batik yang mengangkat tema “A Lady found a Culture: Barack Obama’s Mother in Indonesia” ini bertujuan untuk menunjukan eksistensi kehidupan Ann Dunham saat tinggal di Indonesia.

Photobucket

Belum lama ini dalam penyelenggaraan yang kedua di KJRI Los Angeles hari Minggu tanggal 31 Mei 2009, Dubes RI untuk Amerika Sudjanan Parmohadiningrat dan Konjen RI Los Angeles Subijaksono Sujono membuka resmi pameran ini.  Beberapa kolega dan perwakilan media massa  juga hadir, seperti  LA County Chief Sherriff Lee Baca dan tim jurnalis dari NBC.  

Acara yang digelar selama empat hari (1-4 Juni 2009) ini cukup menarik perhatian warga LA, apalagi koleksi batik yang dimiliki Ann Dunham terbilang komplit. Ada yang dari Yogya maupun dari Solo dan beberapa daerah di Indonesia.

Dan pada 9-11 Juni  ini, San Francisco menjadi kota ketiga dalam rangkaian pameran ini di enam kota besar di Amerika.

Dalam sambutannya Dubes RI sangat bangga akan kecintaan Dr. Ann Durham terhadap batik yang merupakan teksil tradisional Indonesia dan juga sebagai antropolog yang menggiatkan program mikro finansial untuk membantu kehidupan rakyat di pedesaan terutama para wanita untuk keluar dari garis kemiskinan.

Photobucket

Hasrat Dr. Ann Durham dalam kerajinan batik sangat terlihat nyata dalam koleksi batiknya. Dia begitu jeli memilih berbagai corak batik mulai dari yang tradisional sampai ke corak modern dan mempunyai makna dan cerita yang tersirat dalam tenunan.

Kebanyakan koleksi Ann Durham diambil dari Yogyakarta dan Solo, yang merupakan dua tempat utama kebudayaan di pulau Jawa.

Menurut Dr. Maya Soetoro Ng, pilihan batik ibundanya merupakan refleksi kecintaannya sebagai seorang penenun kain, setiap tenunan seolah mengingatkan akan adanya ikatan budaya Indonesia yang sangat majemuk dan memiliki “interchanging relationship between its pattern”.

“One of the reason Indonesia and United States of America are so interesting is that both nations carry numerous images of people struggling with their place in an ever-changing social landscape and with their identity at a time when naming one’s place and priorities has grown more challenging.  In my mind, these batik cloths and the remarkable woman who collected and cherished them, are symbols of loving collaboration and mingling between different peoples. Like my brother, our President, they can be used to build bridges between people who look to their own futures with shared hopes.” (Dr. Maya Soetoro Ng)

Pembukaan pameran ini juga dimeriahkan dengan gamelan Bali dan tarian pimpinan Dr. I. Nyoman Wenten yang juga dosen di Cal Arts, kemudian ada penjelasan ringkas mengenai batik oleh Sandra Sardjono, mantan kurator di LA Museum of Arts,  hadir juga tim ISI (Institut Seni Indonesia) serta fashion show koleksi Marisa Nawir yang diperagakan oleh peragawati lokal Indonesia di LA dan Miss Teen Indonesia LA dan Mrs. Indonesia LA.

Photobucket

Pameran ini telah dilaksanakan sejak bulan Mei dan akan diteruskan ke beberapa kota utama di Amerika, antara lain Chicago, San Francisco, New York, Houston, dan diakhiri di Washington DC bulan Agustus mendatang.

Dan pada 9-11 Juni  ini, San Francisco menjadi kota ketiga dalam rangkaian pameran ini di enam kota besar di Amerika.  

Ada rencana pameran ini akan diteruskan ke Jakarta bersamaan dengan rencana kedatangan Presiden Obama akhir tahun ini ke Indonesia. (teks:Dessy Andriani/Monica Octavianus, foto: Medi Irawan)

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?33184

Untuk Melihat Berita Amerika / Amerika / KBRI-KJRI lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

Photobucket