Tiga pasangan capres-cawapres resmi
mendaftarkan diri sebagai peserta pilpres 9 Juli 2009 ke Komisi Pemilu Umum kemarin,
Sabtu (16/5).

Pasangan capres-cawapres Muhammad Jusuf Kalla dan Wiranto (JK-WIN)
yang didukung koalisi Partai Golkar dan Partai Hanura, menjadi pasangan pertama
yang mendaftar ke KPU sekitar pukul 10.00 pagi.

Siangnya, tepat pukul 13.00, giliran
pasangan Megawati dan Prabowo (Mega-Pro) mendaftarkan diri.  Disusul kemudian pasangan Susilo Bambang
Yudhoyono-Boediono pada pukul 14.30.

Dengan begitu,  ketiga pasangan tersebut resmi mendaftarkan
diri ke KPU sebagai kontestan pilpres 2009.

Adu Brand

Untuk menarik dukungan masyarakat,
brand atau merek memang perlu diperkenalkan jauh-jauh hari sebelum masa
kampanye tiba. Dan persoalan brand ini bukan persoalan sepele. Karena brand
juga termasuk persoalan citra, maka selain harus mudah dingat, juga harus mudah
disebut. Dan kalau perlu, unik.

Biasanya untuk menentukan brand, tim sukses masing-masing
kontestanlah yang bekerja keras mencari-cari istilah atau nama yang pas untuk
pasangan yang diajukan.

JK-WIN

Inisial ‘JK’ memang sudah melekat
pada diri Muhammad Jusuf Kalla, sehingga selain agak riskan diutak-atik, sebutan
 ‘JK’ pun sudah enak ucapkan. Tinggal menentukan
inisial yang pas buat Wiranto, pasangannya. Kabarnya sempat terpikir pasangan
ini akan disebut JK-Wir, tapi penggunaan Wir atau Wi (dari Wiranto) dianggap
kurang pas. Akhirnya, disepakatilah sebutan JK-Win untuk pasangan ini. Kata salah seorang anggota tim sukses partai
Golkar, maksudnya agar JK-Win ‘Win’
(menang-red) sebagai pilpres 2009.

Photobucket

Mega-Pro

Demikian juga yang disepakati pasangan
Megawati dan Prabowo. Pasangan yang kabarnya sempat tarik ulur dalam menentukan
posisi capres-cawapres ini, menggunakan inisial Mega-Pro. Alasan memilih inisial Pro bukan Pra (dari Prabowo), dilandasi
alasan agar mudah disebut dan mudah diingat.

Dari informasi yang didapat, arti
dan maksud inisial Mega-Pro ini berarti: Mega-Pro merupakan pasangan yang Profesional.

Photobucket

SBY BerBoedi

Lain halnya dengan pasangan SBY-Boediono.
Penentuan istilah atau julukan untuk pasangan ini terbilang unik. terutama
untuk nama Boediono. Inisial SBY jelas sudah mengakar dan sulit tergantikan.
Nah persoalan muncul ketika harus menyandingkan inisial Boediono dengan inisial
SBY.

SBY-BD atau SBY-BOEDI? Dua-duanya
terasa tidak pas bukan? Tapi tim sukses Demokrat tak kehilangan akal. Setelah
ditimbang-timbang dan dirembukkan, terpilih SBY
BerBoedi
yang artinya kurang lebih SBY bersama Boediono.

Photobucket

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?33087

Untuk melihat Berita Indonesia / Utama lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

Photobucket