KabariNews – Jarum jam menunjukkan pukul 4.00 sore. Seorang wanita berparas elok dan bergaun merah muda tampak memasuki ruang rias Veterans Park dengan didampingi oleh beberapa pria berbadan tegap. Tanpa membuang waktu, ia pun bertegur sapa dan melayani permintaan foto dari anak-anak keturunan Filipina yang telah menunggu kehadirannya di ruangan tersebut. Wanita tersebut adalah Miss World 2013, Megan Young.
Meg, demikian ia akrab disapa, kembali berkunjung ke Los Angeles. Kali ini, ia hadir sebagai bintang utama dalam perayaan kemerdekaan Republik Filipina yang ke-118. Adapun perhelatan tersebut merupakan wujud kerja sama Philippine Independence Day Foundation dengan pemerintah wilayah Carson dan GMA Pinoy TV.
INDONESIA, RUMAH KEDUA BAGINYA
Tiga tahun telah berlalu sejak sejarah mencatat kemenangan Megan Young dalam ajang Miss World di Bali. Saat ditemui oleh kontributor Kabari sesaat sebelum naik ke atas panggung, Miss World yang pertama berasal dari Filipina tersebut mengungkapkan kesannya terhadap Indonesia. Bagi Megan, Indonesia terasa seperti rumah sendiri. Menurutnya, perasaan tersebut tidak lepas dari keramah-tamahan warga di persada Nusantara. Ia juga mengaku masih sering berkomunikasi dengan AyuMirah, salah satu desainer gaunnya.Wanita kelahiran Alexandria (Virginia, AS) ini berharap ke depania dapat kembali berkunjung ke Indonesia untuk berlibur.
BELAJAR DARI MISS WORLD
Tak lama setelah dikukuhkan sebagai Miss World, taifun Haiyan menerjang Filipina. Melalui organisasi sosial Beauty with a Purpose, Megan pun sontak sibuk untuk menggalang dana bagi para korban. Bersama-sama dengan Palang Merah Filipina, ia juga mengunjungi para korban di provinsi Leyte, Samar, dan Iloilo. Pengalaman tersebut secara tak langsung menempa dirinya untuk menggunakan ketenarannya sebagai batu loncatan untuk membantu sesama yang membutuhkan.
Sebagai penyandang gelar Miss World 2013, Megan berpendapat bahwa kecantikan merupakan suatu ekspresi alami seseorang. Meskipun sering dijadikan role model atau panutan bagi banyak penggemarnya, wanita yang wajahnya pernah menghiasi perangko resmi terbitan pemerintah Filipina tersebut mengaku ia bukanlah figur yang sempurna. Namun demikian, tidak ada sedikit pun yang ia sesalkan selama mengenakan mahkota kehormatan tersebut. Ia hanya berangan-angan memiliki tenaga lebih dalam menghadapi kesibukan dalam kesehariannya sebagai Miss World pada saat itu. Ia juga mengaku banyak belajar. Pelajaran paling berharga baginya adalah pentingnya menghargai perbedaan dan melihat kenyataan bahwa setiap orang mempunyai pendapat yang unik mengenai sesuatu hal berdasarkan latar belakang kehidupan pribadi tersebut. Di tengah euforia dan berbagai pujian yang membanjirinya, seseorang bisa tenggelam dalam euforia tersebut dan lupa diri. Putri pasasangan Victoria Talde dan Calvin Cole Young III ini pun tak segan memberikan apresiasinya kepada keluarga dan teman-teman SMA yang selalu mengingatkannya untuk selalu menjadi diri sendiri dan tetap rendah hati. Berkaca dari pengalamannya tersebut, ia mendorong kaum muda untuk bergabung dalam kontes kecantikan sekiranya memang platform tersebut dapat membantu merealisasikan cita-cita mereka.
PERJALANAN PASCA MISS WORLD
Purna tugas sebagai Miss World, Megan kembali menggeluti dunia hiburan Filipina. Ia pun tampil piawai sebagai pembawa acara maupun aktris. Kini, ia sedang disibukkan dengan persiapan dan syuting serial tv berbau situasi komedi yang berjudul Conan, My Beautician. Saat ditanya mengenai ketertarikannya untuk masuk ke ranah politik, aktris yang memiliki kontrak eksklusif dengan GMA TV ini mengungkapkan bahwa politik bukan opsi baginya dan bukanlah satu-satunya jalan untuk menyelesaikan masalah sosial. Menurutnya, ia juga dapat membantu mereka yang membutuhkan melalui yayasan sosial yang didirikannya.
KEHADIRANNYA SELALU DINANTI
Seperti halnya di setiap acara yang dihadirinya, kehadiran mantan Ratu Dunia yang kini menggeluti dunia akting di Filipina tersebut mengundang sorak-sorai dan tepuk tangan hadirin yang memenuhi Veterans Park sore itu. Dalam pengantarnya, Jush Andowitt selaku pembawa acara dan eksekutif GMA Pinoy TV mengatakan bahwa Megan merupakan Miss World pertama yang menjadi pembawa acara ajang Miss World di tahun berikutnya. Selain itu, Jush menambahkan bahwa Megan juga merupakan Miss World pertama yang masih berafiliasi dan mewakili Organisasi Miss World setelah setahun masa kerjanya sebagai Miss World berakhir.
Usai menyanyi dan berjoget bersama penonton, Megan menerima sederet sertifikat penghargaan yang dianugerahkan oleh pihak Kongres Amerika Serikat, Senate California, pemerintah kota Los Angeles, dan pemerintah kota Carson.
“I miss you guys (saya merindukan kalian di Indonesia) and terima kasih,” ujar Megan saat mengakhiri perbincangannya dengan Kabari di Los Angeles. (1014)
