KabariNews.com – Sungguh luar biasa wanita yang satu ini, bila di saat remaja seusianya lebih memilih berkarir di sebuah perusahaan ternama atau bercita-cita terjun di dunia entertainment, namun bagi Marisol Valles Garcia (20), menjadi seorang Kepala Kepolisian di Praxedis Guadalupe Guerrero, Meksiko, merupakan profesi yang dipilihnya.

Garcia memimpin lembaga kepolisian di kota berpenduduk sekitar 8.500 jiwa tersebut karena tidak ada orang lain yang mau melakukannya.
Seperti dilansir NY Daily News (20/10), seorang pejabat pemerintahan setempat menyebutkan, Praxedis Guadalupe Guerrero merupakan kota kecil yang berada di dekat perbatasan Amerika Serikat dan merupakan salah satu kota yang menjadi  tempat para gembong pengedar obat bius beraksi.
“Meski usianya sangat muda, dia (Garcia) menjadi orang satu-satunya yang mau menerima tugas tersebut,” ucap pejabat tersebut.
Meski sangat beresiko tinggi, wanita yang  tengah menyelesaikan kuliahnya di jurusan kriminologi tersebut mengakui, hal ini dilakukannya agar rasa takut terhadap peredaran obat bius di kotanya itu tidak lagi menyelimuti masyarakat setempat, termasuk dirinya.
“Saat ini kami sangat khawatir dan takut dengan kondisi sekarang. Tapi kami tidak ingin membiarkan rasa takut ini mengalahkan kami,” pungkasnya seperti dilansir media setempat usai diambil sumpahnya menjadi Kepala Kepolisian.

Garcia  memimpin 12 orang personil polisi yang ditugaskan untuk menyelidiki kematian seorang Wali Kota dan asistennya, dengan dugaan  terkait sindikat obat bius di wilayahnya.
Untuk share artikel ini, Klik www.Kabarinews.com/?35753

Untuk

melihat artikel Unik lainnya, Klik
di sini


Klik di sini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai
dan komentar di bawah
artikel ini

______________________________________________________

Supported
by :