KabariNews – Presiden RI Joko Widodo meresmikan peluncuran layanan 4G Long Term Evolution (LTE) secara nasional di Museum Nasional, Jakarta, Jumat (11/12), Presiden berharap jaringan telekomunikasi tercepat ini mampu memberi dampak positif secara lebih luas bagi masyarakat. Pada penulisan pesan pribadinya, Jokowi menggoreskan kalimat, “Revolusi digital merevolusi ekonomi Indonesia”.

Menteri Perindustrian Saleh Husin dalam siaran persnya menyatakan optimistis jaringan frekuensi 4G LTE menumbuhkan industri telematika nasional. “Apalagi dengan ketentuan TKDN untuk ponsel 4G minimal 30 persen mulai tahun 2017, produksi smartphone dari dalam negeri dapat terpacu,” katanya usai mendampingi Presiden Jokowi.

Momentum peluncuran ini, imbuh Saleh, menjadi kesempatan pemerintah dan pelaku mendongkrak kemampuan produksi, desain dan riset yang berorientasi jangka panjang. Pemerintah menyakini kualitas sumber daya manusia Indonesia mampu mengembangkan industri berbasis inovasi teknologi ini.

Sementara itu, Menteri Kominfo Rudiantara mengungkapkan, penerapan penyiapan peluncuran jaringan telekomunikasi generasi keempat ini dilakukan selama 7 bulan sejak April. “Ponsel 4G saat ini, sudah dapat dijangkau dengan harga Rp 1 juta. Dengan TKDN 30 persen, harganya ditargetkan hanya Rp 500-600 ribu,’ ujarnya.

Di Indonesia, kini tercatat ada 170 juta pelanggan seluler dan 100 juta pengguna internet pada akhir tahun nanti. Sementara, pengguna Facebook aktif mencapai 76 juta tiap bulan. (1009)