Gitar yang diproduksi Luna Guitarworks bisa dibilang bukan gitar sembarangan. Pasalnya, gitar yang diproduksinya banyak diapresiasi dan digunakan oleh musisi Indonesia. Bahkan gitar hasil produksi Tatag Bintara Yudha, dari Sidoarjo, Jawa Timur, ini berhasil tembus pasar Amerika.

Ya! 70 persen produknya dibeli oleh buyer dari  luar negeri termasuk Amerika. Tidak hanya sampai AS saja, melainkan juga  London, Kanada, Turki, hingga Jepang. Musisi luar negeri termasuk Jon Bodan dan gitaris Beyonce pun turut menggunakan produk buatan Tatag.

Atas keberhasilannya, pemerintah melalui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno pun mengapresiasi Tatag lantaran dianggap sebagai pelaku UMKM yang turut mempromosikan gitar buatan Indonesia ke dunia internasional.

Menurut Sandiaga, ini menjadi bukti bahwa produk-produk asli Indonesia memiliki kualitas yang dapat bersaing di dunia internasional.

 “Saya memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Luna Guitarworks yang sudah mempromosikan butik gitar asli Indonesia ke dunia internasional lewat keunikan desain gitar yang dibuat,” kata Sandiaga suatu ketika.

Kepada KABARI, Tatag mengatakan Luna Guitarworks didirikannya pada tahun 2016. Alasannya, karena didorong oleh keresahan Tatag tentang produk alat musik terutama gitar yang tidak diproduksi oleh perajin lokal. Berangkat dari keprihatinan, Tatag memilih untuk mengawali bisnis membuat gitar.

Tatag ingin menyuarakan  bahwa produk anak bangsa adalah yang terbaik dan sudah ada marketnya di luar negeri. “Indonesia tidak kekurangan sumber daya, kita punya bargaining sebagai produk anak bangsa,” tuturnya.

Belajar cara membuat gitar secara otodidak. Gitar dari Luna Luna Guitarworks diproduksi secara spesial. Diproduksi custom,  Tatag dibantu oleh tim akan membuat gitar sesuai pesanan. Dibuat secara hand made, Luna Guitarworks mengedepankan kualitas yang mumpuni dan menggunakan kayu dengan kualitas tinggi.  

“Kita mengedepankan nilai lebih dari sebuah produk. Gitar Luna dibuat dengan presisi dann akurasi yang tepat. Oleh karena itu, untuk proses pengerjaannya pun tidak mudah. Bahkan bisa membutuhkan waktu lama sekitar beberapa bulan,” kata Tatag.

Meskipun gitar ciptaan Tatag dibuat dengan handmade, namun kualitas nomor satu tetap diutamakan. Terutama dari segi desain hingga bunyi suara gitar tersebut. Akan halnya dengan range harga dari Luna Guitarworks bisa berbeda-beda tergantung dari beberapa hal, misalnya faktor kerumitan dan lainnya.

Tatag mengharapkan bagi sesama pelaku produsen gitar  lokal dapat bersinergi dan kolaborasi. Dan apa yang dilakoninya melalui Luna Guitarworks menjadi semacam trigger bagi pelaku UMKM lian dan anak muda untuk terus berkarya memajukan ekonomi kreatif di Indonesia. Tatag juga berharap usahanya dapat berkembang ke level fabrikasi yang dapat memberi lapangan kerja bagi banyak orang.

Artikel ini dapat dilihat di Majalah Digital Kabari Edisi 189

Simak Wawancara KABARI bersama Tatag Bintara Yudha disini.