Bagi pecinta bunga, sepertinya akan tertarik jika diajak ke Rawa Belong yang terletak di Jl. Sulaiman No 50. Tempat ini bisa dibilang surganya bunga segar, karena bermacam bunga seperti: anggrek, mawar, aster, anterium, matahari, lily, tulip, lengkap ada di sini. Tak mau beli, tidak masalah karena hanya melihat saja tidak dipungut biaya.
Pasar ini sudah ada sejak tahun 1974, namun baru diresmikan sebagai pasar bunga pada 1984 oleh Gubernur DKI yang kala itu dipimping oleh Wiyogo Atmodarminto. Pasar terdiri dari dua bangunan yang berhadapan, masing-masing bangunan memiliki dua lantai. Pedagang berjejer tak hanya di dalam ruangan, di area luar pun banyak pedagang memajang bunga segar beraneka warna yang menyejukkan hati.
Bunga sering digunakan sebagai simbol, misalnya bunga mawar kerap dilambangkan sebagai kekuatan, kecantikan dan cinta. Berbeda lagi dengan bunga tulip yang biasanya dilambangkan sebagai keberuntungan dan keikhlasan hati. Melihat beragam bunga yang indah di pasar Rawa Belong ini langsung timbul kekaguman.
Ketika memasuki pasar, akan didapati beberapa pedagang bunga anggrek. Ada anggrek dendrobium yang berwarna putih bersih, hingga anggrek james story yang berwarna merah tua. Anggrek jenis tersebut ternyata cukup mahal, karena harga per ikatnya mencapai Rp 200.000.
Anggrek-anggrek jenis tersebut diambil dari sekitar Jakarta, seperti kawasan Pamulang dan Serpong. Berbeda dengan bunga-bunga lain yang diambil dari Cipanas, Sukabumi, Bandung, dan Malang.
Setelah anggrek, mata Anda akan disuguhi warna-warni bunga mawar. Ada mawar merah, putih, pink, kuning, oranye, hingga warna campuran seperti hijau kemerahan yang sangat cantik. Selain mawar ada jenis bunga lain yang banyak digemari pengunjung, yaitu bunga shamrock. Bunga ini tak hanya cantik tapi juga unik, karena memiliki warna hijau dari batang hingga bunganya. Harganya lumayan mahal, sekitar Rp 50.000. Bunga unik lainnya yang bisa ditemui adalah bunga jengger ayam atau solisia. Bunga ini memiliki warna yang cukup banyak, yaitu merah, oranye, hijau dan krem. Harganya hanya Rp 10.000 per ikat.
Terbesar di Asia Tenggara
Sentra bunga ini bisa dibilang paling besar di Asia Tenggara. Semua transaksi yang berhubungan dengan bunga terjadi di sini, bahkan hampir semua sentra bunga di Jakarta membeli bunga di pasar bunga Rawa Belong. Tak hanya melayani pembelian partai besar saja (toko bunga untuk dijual lagi), tapi pasar ini juga melayani pembelian bunga satuan. Tak perlu khawatir, karena siapa pun bisa membeli bunga di sini untuk keperluan rumah atau pesta dengan harga yang lebih murah di banding di tempat lainnya.
Sambil jalan-jalan di sekitar untuk mencari bunga, Anda juga bisa menghirup udara segar dari semerbak harumnya bunga. Pasar ini hampir tak pernah sepi, puncak ramainya setiap hari Selasa malam hingga Sabtu malam, dimana biasanya menjelang akhir pekan banyak acara dan pesta yang memerlukan bunga.
Satu trik saat membeli bunga, Anda harus jeli membedakan tingkatan kios yang berdagang di sini, pasalnya beberapa harga dari kios satu dan lainnya berbeda-beda. Ada harga yang lebih mahal, karena memang menyediakan bunga segar dan berkelas, misalnya seikat bunga lily casablanca harganya mulai Rp 150.000. Di kios lain bisa lebih mahal atau bahkan sebaliknya. Untuk bunga jenis krisan dihargai Rp 170.000, beda lagi dengan sekuntum mawar asal Belanda yang biasa dijual mulai dari Rp 25.000 – 35.000. Tentunya harga tersebut belum harga mati, dengan kata lain Anda masih bisa menawarnya lagi.
Banyak pedagang yang sudah membuka kiosnya sejak puluhan tahun lalu, seperti Melly, salah seorang pedagang yang memulai bisnis bunga dari tahun 70-an. Ia tahu betul asam garam berjualan bunga, mana bunga kualitas baik dan mana yang biasa saja. Bahkan ia mengaku pernah mengalami rugi, karena harga bunga yang turun naik akibat krisis moneter yang pernah melanda Indonesia.
Wanita yang khusus menjual bunga mawar dan tulip ini mengatakan, bermacam bunga mulai dari bunga lokal sampai bunga impor bisa didapatkan di pasar ini, tapi untuk bunga tulip impor, sebelumnya harus pesan dulu.
Dari bunga sampai tanaman hias
Masih di seputar Rawa Belong, tidak jauh dari pasar bunga, ada sentra tanaman hias. Bermacam varietas aglaonema bisa ditemui di sini. Ada tanaman lady valentine, hot lady, aglaonema hybrid, pride of Sumatra, greg hambali, dan bermacam jenis tanaman hias lainnya.
Bicara soal harga, tanaman hias ini cukup bevarisi, namun rata-rata yang dijual cukup mahal. Misalnya hot lady harganya sekitar Rp 5 juta, bahkan ada tanaman hias yang dihargai sampai Rp 45 juta per pot. Tidak murah memang, tapi harga tersebut tidaklah berarti bagi pecinta tanaman hias, karena jika mereka suka dan berminat tanpa pikir panjang, langsung dibeli.
Sentra ini, tak hanya menyediakan tanaman hias seperti aglonema, tapi juga terdapat Euphorbia Milii, Adenium dan anggrek. (1001)
