San Francisco: (415) 213-7323, Los Angeles (La Habra): (562) 383-2100

Pendiri Wikileaks Akhirnya Bebas

London, KabariNews.com - Pemilik sekaligus pendiri situs Wikileaks, Julian Assange, akhirnya dapat kembali menghirup udara bebas setelah dirinya dilepaskan dari penjara di London, Inggris, usai membayar uang jaminan sebesar 240.000 pound sterling, Kamis (16/12) waktu setempat.Seperti dilansir The Guardian, Julian Assange terpaksa mendekam selama sembilan hari di kompleks penjara Wandsworth, London, atas permintaan Swedia dengan dugaan terkait kasus perkosaan dan pelecehan seksual."Senang rasanya...

Read more

DPR akhirnya Terima Draf RUUK Yogyakarta

Jakarta, KabariNews.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akhirnya menerima draf Rancangan Undang-Undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (RUUK DIY).Hal ini ditegaskan oleh Wakil Ketua DPR Pramono Anung di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (16/12)."Iya, hari ini pimpinan DPR telah menerima surat dari Presiden. Ada tiga surat, dan salah satunya surat dengan nomor R99 yang berisi mengenai keistimewaan Yogyakarta," ucap Pramono.Menurut Pramono Anung, surat tersebut selanjutnya akan dibahas di sidang ...

Read more

Gara-Gara Kaos Timnas, Presiden SBY Digugat

Jakarta, KabariNews.com - Karena mencatumkan logo bergambar Burung Garuda Pancasila pada kaos tim nasional (timnas) kesebelasan sepok bola Indonesia, seorang pengacara publik, David Tobing, melaporkan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng, Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh dan juga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (14/12).David mengajukan gugatannya dengan nomor 551/PDT.G/2010/PN.JKT.PST.Menurut David, penggunaan lo...

Read more

TOP 10 Issue Indonesia Minggu Ketiga Desember 2010

Ribuan warga Yogyakarta menggelar aksi demontrasi di Alun-Alun Keraton Yogyakarta untuk mendukung penetapan Sultan Hamengku Buwono X sebagai pemimpin Yogyakarta.Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terus memantau perkembangan kasus bocornya dokumen rahasia AS di situs Wikileaks. Hal ini diungkapkan Juru Bicara Kepresidenan Bidang Politik Luar Negeri, Teuku Faizasyah, Minggu (12/12).Ditengah maraknya pemberitaan mengenai situs Wikileaks yang membocorkan dokumen rahasia AS, di Indonesia muncul pula s...

Read more

Demi Sultan, Ribuan Warga Yogyakarta Turun Ke Jalan

Yogyakarta, KabariNews.com - Ribuan orang yang di antaranya terdiri dari pelajar, mahasiswa, buruh tani, tukang becak, kepala desa  dan masyarakat umum lainnya memadati Alun-Alun Keraton Yogyakarta guna mendukung penetapan Sultan Hamengku Buwono X sebagai pemimpin Yogyakarta, Senin (13/12).Mereka menggelar aksi demontrasi dengan berjalan kaki menuju kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Yogyakarta di Jalan Malioboro untuk mengikuti Sidang Paripurna DPRD, yang salah satu agenda utaman...

Read more

Wow…100 Juta Orang Buat Akun Twitter Di Tahun 2010

California, KabariNews.com - Situs jejaring sosial saat ini merupakan salah satu situs yang paling banyak diakses dan digemari masyarakat luas.Mulai dari masyarakat umum, artis hingga pejabat negara di mana pun, hampir dapat dipastikan memiliki akun di situs-situs jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter.Pada tahun 2010 ini, jejaring sosial Twitter mengklaim bahwa sekitar 100 juta orang di seluruh dunia membuat akun baru di situs berlogo burung tersebut.Seperti dilansir ...

Read more

Ini Dia Alasan Wikileaks Beberkan Dokumen Rahasia

Melbourne, KabariNews.com - Dalam beberapa bulan terakhir, situs Wikileaks tengah mendapat sorotan dari berbagai negara di dunia, khususnya oleh negara pimpinan Barack Obama, Amerika Serikat.Pasalnya,  situs yang mulai diluncurkan sejak tahun 2006 ini secara terbuka telah berani membeberkan dokumen-dokumen rahasia negara Paman Sam ini.Selain memblokir situs tersebut, pihak keamanan Amerika Serikat saat ini juga tengah mengejar Julian Assange, yaitu pimpinan Wikileaks.Melalui sebuah med...

Read more

Komnas HAM: Pemerintah Abaikan 18 Pelanggaran HAM Lumpur Lapindo

Jakarta, KabariNews.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komas HAM) menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengabaikan  18 butir rekomendasi bentuk pelanggaran HAM lumpur Lapindo."18 bentuk pelanggaran HAM lumpur Lapindo sudah kita serahkan kepada Presiden dan DPR sejak tahun 2008 lalu, namun hingga saat ini tidak ada tindak lanjutnya," ungkap Komisioner Komnas HAM, Syafruddin Simeuleu, saat menyampaikan keterangan pers "Catatan Komnas HAM terhadap s...

Read more