Bagi sebagian orang krim tabir surya mungkin masih dianggap
belum penting untuk melindungi wajah dari paparan sinar matahari. Pelindung wajah
sebenar penting untuk digunakan setiap hari,  apapun alasannya, sinar
ultraviolet cukup berperan mengubah kulit wajah menjadi merah dan perih, itu
artinya kulit sudah tidak kuat dengan sinar ultraviolet yang masuk sampai ke
sel-sel kulit.

Membasuhnya dengan air atau mencuci wajah bukan solusi
tepat, pasalnya air hanya memberi efek menghilangkan rasa panas pada kulit luar
dan tidak secara sempurna mendinginkan kulit. Bila sering dilakukan pun bisa
mengubah warna kulit wajah sehingga timbul bercak-bercak putih.

Untuk mensiasatinya coba pilih bahan-bahan alami untuk ‘mendinginkan’
wajah setelah terpapar sinar matahari. Intip yuk apa saja bahan alaminya:

Lidah buaya

Lidah buaya memberi efek sejuk pada jaringan kulit. Tumbuhan
berwarna hijau ini bisa digunakan untuk mendinginkan wajah setelah terpapar
sinar matahari. Oleskan lidah buaya setelah wajah dibersihkan, cara ini dapat
menetralkan sinar ultraviolet sehingga kulit tetap terjaga.

Susu

Kompresan susu murni pun bisa digunakan untuk mendinginkan panas
pada wajah. Rendam handuk kecil pada susu cari yang dingin, lalu tempelkan handuk
pada wajah yang terbakar atau terpapar sinar matahari selama 20 menit. Lemak
pada susu bermanfaat melembutkan kulit yang sempat kering akibat ultraviolet.

Air putih

Ultraviolet menjadikan tubuh kekurangan cairan dan
mengakibatkan dehidrasi ringan, jika didiamkan kondisi ini pun akan parah. Dehidrasi
adalah efek samping yang ditimbulkan oleh paparan sinar matahari. Jika sudah
begitu air putih adalah salah satu cairan yang paling dibutuhkan, pasalnya air putih dapat membantu meregenerasi sel-sel kulit sehingga pori-pori bisa
kembali tertutup dan kulit kembali memproduksi minyak.

Madu

Peradangan kulit sangat mudah dideteksi, caranya amati kulit
wajah, apabila kulit terlihat memerah seperti kepiting rebus, maka sel-sel
kulit sudah mengalami peradangan. Sel-sel saraf yang meradang juga ditunjukan dengan rasa nyeri dan perih.

Agar kulit kembali normal, oleskan madu, khususnya pada bagian kulit yang
terbakar. Pilihlah madu alami tanpa diberi tambahan rasa, warna, dan aroma.
Madu memiliki khasiat menekan peradangan.

Vitamin

Selainkan menyelamatkan kulit dari luar, Anda juga harus
menambah asupan antioksidan dari dalam tubuh. Vitamin C, E, betakarotin sangat
baik untuk kulit untuk itu jangan sampai dilupakan.

Semua asupan vitamin diatas merupakan antioksidan alami yang dapat
mempercepat pembentukan antioksidan dalam tubuh untuk melawan radikal bebas
dari sinar ultraviolet yang masuk melalui kulit. Selain dalam bentuk suplemen,
Anda juga bia mengasup beberapa sumber antioksidan yang diperoleh dari sayuran
dan buah seperti wortel, bayam, alpukat dan kacang-kacangan.

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?36725

Untuk melihat artikel Mode & Gaya lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

____________________________________________________

Supported by :