Ditengah minimnya film-film anak di tanah air, film anak Doremi and You hadir untuk meramaiakan jagat hiburan siap ditonton pada 20 Juni 2019, bertepatan dengan liburan sekolah.

Kisah mengenai persahabatan empat anak berbagai suku yang bahu-membahu mengatasi kesulitan ini akan diisi oleh berbagai nyanyian dan tarian yang pastinya bisa membuat penonton ikut hanyut ke dalam cerita.

Empat sahabat yang saling membantu tersebut akan diperankan oleh bintang-bintang muda berbakat, seperti Adyla Rafa Naura Ayu atau Naura (sebagai Putri), Fatih Unru (sebagai Imung), Nashwa Zahira (sebagai Anisa), dan Toran Waibro (sebagai Markus). Tidak ketinggalan, hadir pula Devano Danendra yang turut ambil bagian sebagai Reno, kakak kelas sekaligus asisten pelatih paduan suara yang dingin dan galak. Film ini tentu menjadi hal yang paling berkesan bagi Nashwa Zahira dan Toran Waibro. Pasalnya, Doremi & You merupakan debut mereka di dunia akting. “Mudah-mudahan penonton suka dengan aktingku dan terhibur dengan filmnya,” begitu harapan Nashwa, gadis manis asal Medan yang bersuara merdu ini.

Selain sederet pemain muda tersebut, Doremi & You juga diisi jajaran pemain senior yang cukup punya nama, seperti Teuku Rifnu Wikana, Ence Bagus, Sekar Sari, Michael Jakarimilena, Simhala Avadhana (Mhala ‘Numata’), dan GPH Paundrakarna sebagai Ayah Reno. Tidak hanya bermain sebagai ayah Putri, Mhala ‘Numata’ juga menulis sebagian besar lagu dalam film ini bersama dengan Tantra ‘Numata’, di antaranya “Hari Ini Indah” dan “Harmoni” yang sudah dikenal masyarakat. Uniknya, satu lagu yang dibawakan Devano dalam film ini merupakan lagu ciptaannya sendiri yang berjudul “Cintaku Hilang”. Untuk penata musik, dipercayakan kepada Andi Rianto yang sudah tidak diragukan lagi kepiawaiannya.

Duduk di kursi produser adalah Lexy Mere yang sebelumnya memproduseri film laga 22 Menit (2018). “Saya lihat film anak-anak belum terlalu banyak dilirik oleh praktisi-praktisi perfilman Indonesia. Saat membaca naskah Doremi & You, saya langsung tertarik dengan kisahnya yang dekat dengan sehari-hari, seperti persahabatan tanpa memandang suku dan agama serta adanya budaya tolong-menolong.” ungkap Lexy.
Lexy Mere juga berharap film ini dapat menjadi salah satu film yang meninggalkan kesan di hati penontonnya.
“Tidak hanya sebagai film pengisi liburan sekolah, tapi saya ingin film ini juga dapat memberikan kesan yang mendalam di hati para penontonnya, baik itu dari segi persahabatan tanpa melihat perbedaan suku dan agama mau pun hubungan antara orangtua dengan anak.” imbuhnya

Bersama dengan rekan produsernya, Ridla An-Nuur (Co producer Filosofi Kopi 2: Ben & Jody, Ziarah), Lexy Mere memilih BW Purbanegara sebagai sutradara Doremi & You. Sebelumnya, BW Purbanegara telah menjadi salah satu sutradara yang cukup diperhatikan di perfilman Indonesia berkat keberhasilannya mengarahkan Ziarah (2016). Doremi & You sendiri bukan kali pertama dirinya menggarap film anak-anak. Sebelumnya, ada film pendek “Cheng Cheng Po” (2007) yang berhasil meraih penghargaan di Festival Film Indonesia 2008 kategori Film Pendek Terbaik dan juga film pendek “Say Hello to Yellow” (2011).

“Meski saya pernah menyutradarai film anak-anak sebelumnya lewat Cheng Cheng Po dan Say Hello to Yellow, namun menggarap Doremi & You ini memiliki kesan tersendiri, terutama karena bisa bekerja dengan pemain-pemain berbakat, seperti Naura, Devano, Nashwa, Fatih, dan Toran. Semoga film ini mendapat apresiasi yang bagus dari para penonton Indonesia dan bisa menginspirasi orang-orang untuk terus menghasilkan film-film anak yang berkualitas dan menghibur,” pungkas BW Purbanegara.